CEK FAKTA
Jakarta – Kepulangan Habib Rizieq Shihab masih sesuai jadwal. Pentolan Front Pembela Islam (FPI) itu dijadwalkan tiba di Tanah Air pagi ini, 10 November 2020.
Awalnya, Habib Rizieq mengumumkan langsung dirinya dan keluarga akan terbang dari Arab Saudi ke Indonesia pada pekan depan.
Pengumuman kepulangan Habib Rizieq itu disiarkan di akun YouTube Front TV, pada Rabu (4/11/2020).
Jadwal perjalanan Habib Rizieq dan keluarga juga sudah diatur sedemikian rupa. Tiket pesawat bahkan sudah dikantongi Rizieq dan keluarga.
Terbang dari Arab Saudi Pukul 19.30 Waktu Setempat, Tiba di Jakarta Pukul 09.00 WIB
Habib Rizieq bertolak dari Arab Saudi ke Indonesia menumpangi pesawat Saudiya pukul 19.30 waktu setempat.
Pesawat yang ditumpangi Habib Rizieq diperkirakan akan mendarat di Bandara Soetta besok 10 November pukul 09.00 WIB.
Dari bandara, Rizieq dan keluarga akan langsung ke kediamannya di Petamburan, Jakarta Pusat.
Lalu apa saja hal yang perlu diketahui dari kepulangan Habib Rizieq itu?
Habib Rizieq ‘Aman’ dari Corona
Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212, Slamet Maarif mengatakan Habib Rizieq telah melakukan swab test untuk mendeteksi virus Corona (COVID-19).
“Insya Allah aman beliau juga sudah PCR (swab test) juga,” terang Slamet, saat dihubungi, Minggu (8/11/2020).
Namun, Slamet tidak menjelaskan apakah hasil tes PCR Rizieq positif atau negatif. “(Hasil PCR Rizieq) aman,” lanjutnya.
Berdasarkan peraturan Menteri Kesehatan (Menkes), WNI yang pulang dari luar negeri harus menjalani karantina 14 hari terlebih dulu, sesuai langkah penanggulangan pandemi COVID-19. Mengenai karantina 14 hari ini, Slamet mengungkapkan pemerintah mempersulit ulama.
“TKA asing terutama China kok keluar masuk Indonesia nggak disuruh isolasi mandiri? Giliran ulama yang mau kembali ke tanah airnya dipersulit?,” ungkap dia.
Untuk diketahui, aturan WNI yang pulang dari luar negeri diwajibkan harus menjalani karantina 14 hari dulu, sesuai dengan langkah penanggulangan COVID-19 tertuang pada Surat Menteri Kesehatan bernomor PM.03.01/Menkes/338/2020 tentang Penanganan Kepulangan Warga Negara Indonesia (WNI) dan Kedatangan Warga Negara Asing (WNA) dari Luar Negeri di Bandar Udara Soekarno-Hatta dan Bandar Udara Juanda. Aturan itu ditandatangani Terawan Agus Putranto tertanggal 22 Mei 2020.
PA 212: Kepulangan Habib Rizieq Sesuai Rencana
Jadwal kepulangan Habib Rizieq disebut masih sesuai rencana awal. Habib Rizieq dijadwalkan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, Selasa 10 November 2020 pagi.
“Masih sesuai rencana,” kata Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212, Slamet Maarif kepada wartawan, Senin (9/11/2020).
Meski demikian, Slamet belum bisa memperkirakan jumlah massa yang akan menyambut Habib Rizieq. Dia hanya menegaskan bahwa pihaknya tidak mengundang orang buat menyambut Habib Rizieq.
Slamet kemungkinan juga akan menyambut Habib Rizieq di Bandara Soetta. Tak hanya Slamet, sejumlah petinggi Front Pembela Islam (FPI) kemungkinan juga akan menyambut Rizieq.
Habib Rizieq bakal disambut oleh sejumlah pihak. Lantas bagaimana rencana penyambutan pentolan FPI itu?
Persis Jabar Siap Sambut Habib Rizieq ke Jakarta
Ketua Umum Pimpinan Wilayah Persatuan Islam (Persis) Jawa Barat Iman Setiawan Latief menyambut baik kepulangan Habib Rizieq.
Saat ditanya mengenai rencana massa dari berbagai elemen keagamaan yang akan menjemput Habib Rizieq Shihab, Iman mengatakan hal itu merupakan reaksi yang wajar.
Kendati demikian, ujar Iman, pihaknya tidak menginstruksikan warga Persis Jabar untuk menjemput Habib Rizieq. Walau begitu, rencananya perwakilan dari Persis akan melakukan silaturahmi kepada Habib Rizieq, walau belum diketahui kapan waktunya.
Ketua Aliansi Pergerakan Islam (API) Jabar Asep Syaripudin mengatakan, pihaknya akan memfasilitasi dan mengkonsolidasikan rencana penjemputan Habib Rizieq tersebut melalui 40 ormas Islam yang tergabung dalam API.
Terkait teknis pemberangkatan ke Jakarta, Asep mengatakan akan dilakukan secara bergelombang dari masing-masing titik keberangkatan yang akan ditentukan kemudian. Asep juga membuka kemungkinan, ada gelombang massa yang berangkat lebih awal ke Jakarta.
Habib Rizieq Bakal Disambut Seperti Pulang Haji
Tim Bantuan Hukum FPI Aziz Yanuar mengatakan penyambutan tersebut secara resmi akan dipusatkan di kediaman Habib Rizieq di Petamburan, Jakarta Pusat.
Aziz mengatakan, tak ada prosesi khusus yang disipakan dalam menyambut Habib Rizieq besok. Usai melakukan penjemputan di Bandara Soekarno Hatta, pihaknya akan langsung mengantar Habib Rizieq rumahnya.
“Teknisnya seperti apa, ya kami akan jemput saja. Sama saja seperti orang pulang umrah atau pulang haji gitu. Jadi jemput saja tidak ada acara khusus,” ujarnya saat dihubungi wartawan, Senin (9/11/2020).
Terkait apakah akan ada penyambutan khusus di bandara, Aziz menekankan bahwa pihaknya hanya mengakomodir umat di Petamburan saja. Teknis pemberangkatan, diserahkan kepada masing-masing organisasi.
PA 212-FPI Minta Penjemput Habib Rizieq Patuhi Protokol Kesehatan- Aturan Lalin
Massa yang akan menyambut kepulangan Habib Rizieq Shihab di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) diwajibkan mematuhi protokol kesehatan pencegahan virus Corona (COVID-19).
“Bagi siapa pun yang ingin sambut dan jemput IB HRS wajib menjaga ketertiban dan kebersihan serta menerapkan protokol COVID-19,” kata Ketua Umum PA 212 Slamet Maarif kepada wartawan, Senin (9/11/2020).
Imbauan serupa disampaikan Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI) Munarman. Dia meminta para penyambut Habib Rizieq juga mematuhi aturan lalu lintas.
Sejumlah tokoh mewanti-wanti para penjemput Habib Rizieq. Bagaimana imbauannya?
Ridwan Kamil: Penjemput Habib Rizieq Patuhi Prokes
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengimbau agar warga yang akan berangkat ke Jakarta untuk menjemput Habib Rizieq tetap menerapkan protokol kesehatan.
Hal itu dikatakan pria yang akrab disapa Kang Emil itu di Gedung Sate, Kota Bandung pada Senin (9/11).
“Terkait besok saya kira tidak ada masalah, yang penting dalam kegiatan apa pun tetap jaga 3M saja ya, Kalau tidak urgent dan tidak ada hal yang sangat prinsipal, mendekati kerumunan itu sangat tidak direkomendasikan,” ujar Kang Emil.
Selain menerapkan protokol kesehatan, ia pun meminta agar warga yang berangkat ke Jakarta untuk cermat dalam menghitung risiko dan potensi penyebaran COVID-19 dalam kerumunan.
Komisi 1 DPR Minta Habib Rizieq Tetap Patuhi Aturan
Komisi I DPR mengimbau agar kepulangan Habib Rizieq tak perlu diramaikan secara berlebihan.
“Silakan saja pulang kalau memang sudah bisa, tidak ada yang perlu diramaikan secara berlebihan,” kata Ketua Komisi I Meutya Hafid kepada wartawan, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (9/11/2020).
“Dia warga negara Indonesia kalau mau pulang ya pulang, tentu tetap ikutin di dalam negeri pasti ada aturan-aturan yang berlaku,” ujarnya.Meutya mengatakan setiap warga negara harus mengikuti semua aturan yang ada di Indonesia. Begitu pula dengan Habib Rizieq.
Wagub DKI: Jangan Ada Kerumunan Saat Habib Rizieq Pulang
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berharap tidak ada kerumunan yang menyebabkan penyebaran virus COVID-19 saat Habib Rizieq pulang.
“Mudah-mudahan kehadiran Habib Rizieq juga di masa pandemi COVID-19 ini, masyarakat tidak melakukan kegiatan-kegiatan yang dapat menimbulkan penyebaran. Umpamanya melakukan kerumunan yang luar biasa sehingga jangan sampai nanti ada penularan COVID-19,” ujar Riza kepada wartawan, Senin (9/11/2020).
Meski demikian, ia mengatakan tidak mempermasalahkan kedatangan Rizieq kembali ke Jakarta. Ia mengatakan Pemprov DKI menyambut baik setiap hak orang yang ingin tinggal di Jakarta. (dtk)
