Sabtu, 16 Januari 2021
  • Login
Harian Aceh Indonesia®
  • HOME
  • IN-DEPTH
  • ACEH
  • NASIONAL
    • HUKUM
    • POLITIK
    • PERISTIWA
    • SOROTAN PUBLIK
  • DUNIA
  • EKONOMI
  • EDUKASI
    • LITERASI
  • ISLAM
  • OPINI
  • LIFESTYLE
  • LINGKUNGAN
  • SEJARAH
  • OTO
  • HIBURAN
  • SEPAK BOLA
    • BOLA NASIONAL
    • LIGA INGGRIS
    • LIGA ITALIA
    • LIGA SPANYOL
  • TEKNO
    • APLIKASI
    • GADGET
    • INTERNET
  • FOTO
  • VIDEO
  • CEK FAKTA
No Result
View All Result
Harian Aceh Indonesia®
Sabtu, 16 Januari 2021
No Result
View All Result
Harian Aceh Indonesia®
No Result
View All Result
Trending

Gunung Merapi Siaga, 1.457 Jiwa dari DIY-Jateng Mengungsi

Redaksi HAI Redaksi HAI
Jumat, 13/11/2020 - 22:00 WIB
A A
0
Puncak Gunung Merapi dilihat dari Pos Babadan, Minggu (8/11/2020). FOTO/detikcom/Eko Susanto

Puncak Gunung Merapi dilihat dari Pos Babadan, Minggu (8/11/2020). FOTO/detikcom/Eko Susanto

Sebar ke FacebookSebar ke Twitter
Print Friendly, PDF & Email

Jakarta – Status Gunung Merapi di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)-Jawa Tengah (Jateng) saat ini Siaga (level III). Ribuan orang kelompok rentan yang berasal dari 4 kabupaten di DIY-Jateng telah diungsikan.

Kepala Pelaksana BPBD DIY Biwara Yuswantana menjelaskan sesuai rekomendasi BPPTKG, di Sleman hanya Kapanewon Cangkringan yang masuk dalam radius potensi bahaya 5 km. Data sementara sampai Kamis (12/11) malam ada 196 warga dari kelompok rentan maupun dewasa yang mengungsi. Evakuasi warga hanya dari Padukuhan Kalitengah Lor, Kalurahan Glagaharjo.

“Update tadi malam ada 196 warga yang sudah dievakuasi. Rinciannya lansia 86 orang, anak-anak 24 orang, balita 25 orang, ibu hamil ada 1 orang, ibu menyusui 17 orang, dan disabilitas ada 14 orang,” kata Biwara saat zoom meeting BNPB dan Pemda DIY-Jateng terkait kondisi Gunung Merapi terkini, Jumat (13/11/2020).

Warga Kalitengah Lor yang mengungsi itu ditempatkan di barak pengungsian Balai Kalurahan Glagaharjo. Sebagian ditempatkan di sekolah yang jaraknya berdekatan dengan balai kalurahan.

“Jadi 196 pengungsi itu yang menempati barak pengungsian Glagaharjo dan SD Muhammadiyah Cepitsari, tempatnya berdekatan,” ungkapnya.

BPBD, kata Biwara, juga telah melakukan langkah lebih lanjut. Seperti mempersiapkan barak pengungsian.

BACAAN LAINNYA

Kasus Positif Pecah Rekor Lagi, Jabar Dan Jateng Paling Banyak Setelah Jakarta

Kasus Positif Pecah Rekor Lagi, Jabar Dan Jateng Paling Banyak Setelah Jakarta

14/01/2021 - 17:20 WIB
Sebuah kapal penangkap ikan (kanan) berlayar melewati operasi pencarian dan penyelamatan di dekat lokasi yang diduga kecelakaan penerbangan Sriwijaya Air SJ182 di perairan Jakarta, Indonesia, 10 Januari 2021. Kontak dengan penerbangan Sriwijaya Air SJ182 hilang pada 09 Januari 2021 tak lama setelah kejadian tersebut. pesawat lepas landas dari Bandara Internasional Jakarta dalam perjalanan ke Pontianak di provinsi Kalimantan Barat.

BMKG: Cuaca Mendukung Pencarian Sriwijaya Hari Ketiga

11/01/2021 - 09:26 WIB
Hujan petir (ilustrasi)

BMKG: Jakarta Berpotensi Hujan Petir Hari ini

11/01/2021 - 05:55 WIB
[Ilustrasi] Prajurit TNI AL beraktivitas di atas geladak KRI Teluk Gilimanuk-531 usai melakukan pencarian puing-puing pesawat Sriwijaya Air SJ182 yang hilang kontak di kawasan perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Ahad (10/1). Proses pencarian puing-puing pesawat Sriwijaya Air SJ 182 dihentikan sementara akibat cuaca buruk.

BMKG Prakirakan Hujan Ringan Saat Lanjutan Pencarian SJ-182

10/01/2021 - 22:19 WIB

loading...

“Sudah kita siapkan barak di Padukuhan Gayam, Argomulyo, sudah siap apabila nanti ada tambahan warga yang turun,” sebutnya.

Kemudian, untuk sektor barat dan tengah lereng Merapi, BPBD telah melakukan pendataan di Padukuhan Turgo.

“Sektor barat sudah kami lakukan pendataan di Turgo ada 510 warga kemudian yang rentan 196 jiwa,” urainya.

Sementara itu, Plt Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Provinsi Jawa Tengah Safrudin memaparkan, sejak ada penetapan status Merapi menjadi siaga, BPBD telah mengungsikan ribuan orang. Para pengungsi berasal dari tiga kabupaten yaitu Magelang, Boyolali dan Klaten.

“Kami ungsikan warga di tiga kabupaten sesuai dengan rekomendasi (potensi bahaya) BPPTKG. Bahkan desa lain yang tidak masuk dalam rekomendasi (bahaya) turut mengungsi yaitu di Desa Keningar,” kata Safrudin.

Ia menjabarkan di Kabupaten Magelang total ada 808 jiwa yang mengungsi dan tersebar di berbagai desa penyangga. Kemudian di Kabupaten Klaten data pengungsi sementara mencapai 325 pengungsi. Kabupaten Boyolali berdasarkan data sementara ada 128 pengungsi.

“Total dari tiga kabupaten yaitu Magelang, Klaten dan Boyolali ada 1.261 pengungsi dari kelompok rentan,” ucapnya.

Lebih lanjut, selain mengungsikan warga dari kelompok rentan, BPBD juga mengevakuasi ternak warga. Jumlahnya mencapai ribuan ternak.

“Selain masyarakat ada juga ternak. Ada 2.874 ekor ternak dari Boyolali, dan di Klaten ada 96 ekor ternak,” pungkasnya. (dtk)

Tags: bmkgerupsigunung merapijawa tengahmerapi
Share1Tweet1PinSend

Sebelumnya

Polri Tolak Penangguhan Penahanan Gus Nur Terkait Kasus Hina NU

Selanjutnya

‘Macron Permisif Hina Nabi, tapi Marah Disebut Sakit Jiwa’

BACAAN LAINNYA

Banjir Kalsel Bukan Salah Hujan, Tapi Akibat Tambang dan Kebun Sawit

Banjir Kalsel Bukan Salah Hujan, Tapi Akibat Tambang dan Kebun Sawit

15/01/2021 - 23:55 WIB
Gempa Susulan Majene Bisa Picu Tsunami, Warga Pantai Diminta Amankan Diri

Gempa Susulan Majene Bisa Picu Tsunami, Warga Pantai Diminta Amankan Diri

15/01/2021 - 11:39 WIB
Warga memotret atap rumah yang ambruk akibat gempa bumi di Mamuju, Sulawesi Barat, Kamis (14/1/2021). BMKG Sulawesi Barat mencatat gempa bumi berkekuatan 5,9 skala richter terjadi pada pukul 14:35:49 WITA di empat kilometer Barat Laut Majene-Sulbar dengan kedalaman 10 Km dan tidak berpotensi tsunami.

JK: PMI dan Relawan Dikerahkan untuk Evakuasi Gempa Majene

15/01/2021 - 11:33 WIB
Banjir, Mensos RI Harus ke Kalsel Jangan Cuma Blusukan di Jakarta

Banjir, Mensos RI Harus ke Kalsel Jangan Cuma Blusukan di Jakarta

15/01/2021 - 10:23 WIB
Angel terjebak di reruntuhan bersama kerabatnya bernama Cathrine. Dalam video yang diterima redaksi, Angle saat itu dalam posisi telentang. FOTO/Net

Pilu, Anak Perempuan Korban Gempa Mamuju Ini Tertimbun dan Minta Tolong

15/01/2021 - 09:49 WIB
Gempa Sulawesi Barat, Kantor Gubernur Ambruk, 3 Meninggal Ribuan Mengungsi

Gempa Sulawesi Barat, Kantor Gubernur Ambruk, 3 Meninggal Ribuan Mengungsi

15/01/2021 - 09:29 WIB
Gempa M 6,2 Majene, Kantor PLN Mamuju Rusak Berat

Gempa M 6,2 Majene, Kantor PLN Mamuju Rusak Berat

15/01/2021 - 08:06 WIB
Pusat gempa berkekuatan 6,2 berada di darat, enam kilometer timur laut Majene, Sulawesi Barat. FOTO/BNPB

Majene Diguncang Gempa, BNPB: 3 Orang Tewas, 24 Luka-luka, 2.000 Mengungsi

15/01/2021 - 07:52 WIB
Pusat gempa berkekuatan 6,2 berada di darat, enam kilometer timur laut Majene, Sulawesi Barat. FOTO/BNPB

Gempa 6,2 di Sulbar, BPBD Masih Lakukan Pendataan

15/01/2021 - 07:40 WIB
Tim BKSDA Aceh melakukan pemeriksaan terhadap gajah mati di Kabupaten Bener Meriah, Rabu (13/1/2021). FOTOAntara/HO

Tim BKSDA Temukan Bayi Gajah dalam Perut Gajah Betina Mati di Bener Meriah

13/01/2021 - 19:08 WIB
Load More

BERITA POPULER

  • Foto saat Habib Rizieq Shihab digiring masuk kendaraan Polda Metro Jaya, terlihat seorang oknum polisi menendang sesuatu setelah HRS masuk ke dalam mobil. FOTO/Tangkapan Layar

    Viral Video Polisi Bersenjata Menendang ke Arah Habib Rizieq saat Masuk Mobil Tahanan

    19 shares
    Share 8 Tweet 5
  • Krisyanto Yen Oni: Selama Ini Kami Membela Anda karena Isu PKI

    9 shares
    Share 4 Tweet 2
  • Istri Sering Cemburu, Syekh Ali Jaber Rela Tak Pegang Hape Selama Dua Tahun

    49 shares
    Share 20 Tweet 12
  • How to optimize MySQL/MariaDB Performance on Server

    278 shares
    Share 112 Tweet 69
  • Putra Mahkota Saudi, Mohammed bin Salman Luncurkan Kota Tanpa Mobil

    8 shares
    Share 3 Tweet 2
Loading...

PERISTIWA

Selesai Diperiksa Kasus Korupsi Bansos, Ivo Wongkaren Yang Pernah Bekerja Bareng Politisi PDI-P Bungkam

Selesai Diperiksa Kasus Korupsi Bansos, Ivo Wongkaren Yang Pernah Bekerja Bareng Politisi PDI-P Bungkam

15/01/2021

Guru Besar USU yang Hina SBY-AHY Bodoh Pernah Melamar jadi Menteri ke Jokowi

Guru Besar USU yang Hina SBY-AHY Bodoh Pernah Melamar jadi Menteri ke Jokowi

15/01/2021

Rumah Dirjen Kemensos Digeledah Terkait Kasus Juliari, KPK Amankan Sejumlah Dokumen

Rumah Dirjen Kemensos Digeledah Terkait Kasus Juliari, KPK Amankan Sejumlah Dokumen

14/01/2021

Alat Komunikasi Disita, KPK Harus Dalami Peran Anggota DPR PDIP Ihsan Yunus terkait Korupsi Bansos

Alat Komunikasi Disita, KPK Harus Dalami Peran Anggota DPR PDIP Ihsan Yunus terkait Korupsi Bansos

14/01/2021

Kebakaran/ilustrasi

150 Warga Menteng Dalam Jaksel Mengungsi karena Kebakaran

14/01/2021

  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privacy
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Hak Jawab Dan Koreksi Berita
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Ketentuan Khusus
  • Menulis di HAI
  • Sitemap
  • Cookie
Aplikasi Android Harian Aceh Indonesia

© 2014 - 2021 - PT. Harian Aceh Indonesia. Made with in Indonesia

No Result
View All Result
  • HOME
  • IN-DEPTH
  • ACEH
  • NASIONAL
    • HUKUM
    • POLITIK
    • PERISTIWA
    • SOROTAN PUBLIK
  • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
  • EDUKASI
    • LITERASI
  • LINGKUNGAN
  • ISLAM
  • OPINI
  • SEJARAH
  • LIFESTYLE
  • KOMUNITAS
  • HIBURAN
  • OLAHRAGA
  • SEPAKBOLA
    • BOLA NASIONAL
    • LIGA ITALIA
    • LIGA INGGRIS
    • LIGA SPANYOL
  • OTOMOTIF
  • TEKNOLOGI
    • APLIKASI
    • GADGET
    • INTERNET
  • FOTO
  • VIDEO
  • CEK FAKTA
  • LOWONGAN KERJA
  • Login

© 2014 - 2021 - PT. Harian Aceh Indonesia. Made with in Indonesia

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

*By registering into our website, you agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.
All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.