Selasa, 12 Januari 2021
  • Login
Harian Aceh Indonesia®
  • HOME
  • IN-DEPTH
  • ACEH
  • NASIONAL
    • HUKUM
    • POLITIK
    • PERISTIWA
    • SOROTAN PUBLIK
  • DUNIA
  • EKONOMI
  • EDUKASI
    • LITERASI
  • ISLAM
  • OPINI
  • LIFESTYLE
  • LINGKUNGAN
  • SEJARAH
  • OTO
  • HIBURAN
  • SEPAK BOLA
    • BOLA NASIONAL
    • LIGA INGGRIS
    • LIGA ITALIA
    • LIGA SPANYOL
  • TEKNO
    • APLIKASI
    • GADGET
    • INTERNET
  • FOTO
  • VIDEO
  • CEK FAKTA
No Result
View All Result
Harian Aceh Indonesia®
Selasa, 12 Januari 2021
No Result
View All Result
Harian Aceh Indonesia®
No Result
View All Result

Kota-Kabupaten Bogor akan Bangun Inkubator Bisnis Sampah

Redaksi HAI Redaksi HAI
Kamis, 19/11/2020 - 04:27 WIB
A A
0
Ilustrasi pengolahan sampah. Pemerintaj Kota Bogor dan Kabupaten Bogor akan membangun inkubator bisnis sampah bersama.
Sebar ke FacebookSebar ke Twitter

Zona inkubator bisnis sampah akan dibangun di TPAS Galuga, Kabupaten Bogor.

 BOGOR — Pemerintah Kota Bogor dan Pemerintah Kabupaten Bogor merencanakan pembangunan fasilitas, berupa zona inkubator pengelolaan bisnis sampah di lokasi tempat pembuangan akhir sampah (TPAS) Galuga, di Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor. Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim, di Balai Kota Bogor, Rabu (18/11), mengatakan, pembangunan zona inkubator pengelolaan bisnis sampah itu setelah selesai, maka pemanfaatannya dapat dikerjasamakan dengan pihak ketiga.


Menurut Dedie A Rachim, untuk mendukung keberadaan zona inkubator pengelolaan bisnis sampah itu, Pemerintah Kota Bogor dan Pemerintah Kabupaten Bogor merencanakan pembangunan kantor pengelola dan pintu gerbang bersama di TPAS Galuga, di Kabupaten Bogor, pada 2021.


“Nanti setelah dibangun kantor pengelola dan gerbang bersama, akan ada fungsi kontrol yang mengatur kendaraan masuk dan keluar dari TPAS Galuga,” kata Wakil Wali Kota Bogor.


Menurut Dedie A Rachim, Pemerintah Kota Bogor juga memulai perencanaan pembangunan buffer zonedan zonasi inkubator pengelolaan bisnis sampah di TPAS Galuga.


Setelah pembangunan, kantor pengelola, gerbang bersama, dan inkubator pengelolaan sampah selesai, kata dia, akan dilakukan kerja sama dengan pihak ketiga. “Jadi siapa saja yang membutuhkan sampah untuk dikelola pemanfaatannya, seperti pupuk, kompos, energi, dan sebagainya, bisa dikerjasamakan antara Kota Bogor dan Kabupaten Bogor.

BACAAN LAINNYA

Imam Besar Habib Rizieq Shihab (tengah) menyapa ribuan jamaah di jalur Puncak, Simpang Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (13/11/2020). Kedatangan Imam Besar Habib Rizieq Shihab ke Pondok Pesantren (Ponpes) Alam Agrokultural Markaz Syariah DPP FPI, Megamendung, Kabupaten Bogor untuk melaksanakan salat Jumat berjamaah sekaligus peletakan batu pertama pembangunan masjid di Ponpes tersebut.

Bupati Bogor: Kegiatan Megamendung tak Berizin

15/12/2020 - 17:31 WIB
Pekerja mengangkat beras untuk Bantuan Sosial (Bansos) yang akan dibagikan, (ilustrasi)

Bupati Bogor Minta Distribusi Bansos Beras Selesai Tahun Ini

14/12/2020 - 22:58 WIB
Bupati Bogor Ade Yasin

Bupati Bogor Kunjungi RSUD Usai Cuti karena Covid-19

03/12/2020 - 02:07 WIB
Mau Diperiksa Bupati Bogor Positif Covid-19, Ini Jawaban Polda Jabar

Mau Diperiksa Bupati Bogor Positif Covid-19, Ini Jawaban Polda Jabar

19/11/2020 - 10:27 WIB

loading...


Menurut dia, Pemerintah Kota Bogor dan Pemerintah Kabupaten Bogor, akan membuat Detail EngineeringDesign (DED). “Setelah ada DED dan disinkronkan, maka akan dibangun sampai selesai,” katanya.


Dedie menjelaskan, setelah pembangunannya selesai, bisa dikerjasamakan dengan pihak ketiga, melalui sistem sewa, kerja sama, dan opsi lainnya. “Kerja sama dengan pihak ketiga akan dilakukan, setelah notulen kerja sama antara Kota Bogor dan Kabupaten Bogor selesai, dan setelah inkubator pengelolaan bisnis sampahnya selesai,” katanya.


Di TPAS Galuga, Pemerintah Kota Bogor memiliki lahan seluas 36 hektar, sedangkan lahan yang digunakan untuk TPAS hanya seluas 13 hektar. “Pembangunan zona inkubator pengelolaan bisnis sampah akan dibangun di lahan seluas sekitar enam hektar di dalam kawasan TPAS Galuga.

sumber : Antara

Sumber: Republika

Tags: bupati bogorinkubator bisnis sampahTPAS Galuga
Share1Tweet1PinSend

Sebelumnya

Pengamat: UU Ciptaker Upaya Pemerintah Atasi Pengangguran

Selanjutnya

Manusia Jet Asal Prancis Meninggal Saat Latihan di Dubai

BACAAN LAINNYA

Sejumlah prajurit TNI membawa temuan saat pencarian korban dan puing pesawat Sriwijaya Air nomor penerbangan SJ 182 di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Selasa (12/1). Pada hari keempat pencarian tim SAR menambah satu kapal untuk memperkuat operasi pencarian korban, puing, dan kotak hitam pesawat Sriwijaya Air SJ182 menjadi 54 kapal. Republika/Putra M. Akbar

KNKT: Analisa FDR Kotak Hitam Sriwijaya Air Butuh Lima Hari

12/01/2021 - 18:28 WIB
Suasana sidang praperadilan penetapan tersangka Muhammad Rizieq Shihab di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (12/1/2021). Majelis Hakim menolak gugatan praperadilan yang diajukan Rizieq Shihab terkait penetapan tersangka penghasutan dalam kasus kerumunan.

Isi Putusan Hakim Tunggal PN Jaksel Soal Praperadilan HRS

12/01/2021 - 18:10 WIB
Praperadilan Habib Rizieq Ditolak, Pengacara: Putusan Hakim Menyesatkan!

Praperadilan Habib Rizieq Ditolak, Pengacara: Putusan Hakim Menyesatkan!

12/01/2021 - 17:57 WIB
Hakim Tolak Praperadilan Habib Rizieq, Polri: Itu Sesuai Dengan Fakta

Hakim Tolak Praperadilan Habib Rizieq, Polri: Itu Sesuai Dengan Fakta

12/01/2021 - 17:52 WIB
Seorang perawat memegang botol vaksin Covid-19 yang dikembangkan oleh BioNTech dan Pfizer.

Mengejar 50 Juta Dosis Vaksin Pfizer

12/01/2021 - 17:45 WIB
‘Kotak Hitam' Pesawat Sriwijaya Air Ditemukan

‘Kotak Hitam’ Pesawat Sriwijaya Air Ditemukan

12/01/2021 - 17:36 WIB
Habib Rizieq Positif COVID-19 saat di RS Ummi

Habib Rizieq Positif COVID-19 saat di RS Ummi

12/01/2021 - 17:27 WIB
Tugas Menteri Bukan Membantu 'Presiden DKI', tapi Presiden Jokowi

Tugas Menteri Bukan Membantu ‘Presiden DKI’, tapi Presiden Jokowi

12/01/2021 - 17:21 WIB
Tim SAR Gabungan mengerahkan empat kapal khusus untuk mencari black box pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

Black Box Sriwijaya Air SJ 182 Dibawa ke Dermaga JICT

12/01/2021 - 17:20 WIB
Ketua Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Doni Monardo beserta Menteri Agama Yaqut Qholil Choumas meninjau proses bongkar muat 15 juta dosis vaksin Sinovac, yang baru saja tiba di Tanah Air melalui Bandara Udara Soekarno Hatta, Tangerang, Selasa (12/1). Adapun vaksin tersebut merupakan tahap ketiga yang didatangkan untuk masyarakat Indonesia.

Vaksin Kembali Tiba, Doni Minta Warga tak Kendurkan 3M

12/01/2021 - 16:58 WIB
Load More

BERITA POPULER

  • Gambar dari video viral di Tiktok yang memperlihatkan puluhan penumpang tengah naik ke atas pesawat Sriwijaya Air SJ-182. Video tersebut diunggah oleh akun Tiktok @evan_thefour pada Minggu (10/1/2021). FOTO/Tiktok/evan_thefour

    Viral Video Detik-detik Penumpang Sriwijaya Air SJ-182 Masuk ke Dalam Pesawat, Sedih

    13 shares
    Share 5 Tweet 3
  • Format Sorot Minimnya Tenaga Kerja Lokal di PT Mifa, Azizon: 80 Persen!

    7 shares
    Share 3 Tweet 2
  • Penggunaan Vaksin Sinovac Terhalang Fatwa Halal, Teddy Gusnaidi: Solusinya Bubarkan MUI!

    11 shares
    Share 4 Tweet 3
  • Ramalan soal Pesawat Jatuh Terbukti, Mbak You juga Ramalkan Pergantian Presiden di 2021

    6 shares
    Share 2 Tweet 2
  • Mengerikan, Pesantren Muhammadiyah di Lamongan Diduga Dibakar 2 Kali, Santri Ketakutan

    5 shares
    Share 2 Tweet 1
Loading...

PERISTIWA

Potensi Kerugian Negara dari Bansos Lebih Rp5 T, Apa Masuk Akal Hanya Dinikmati Juliari?

Potensi Kerugian Negara dari Bansos Lebih Rp5 T, Apa Masuk Akal Hanya Dinikmati Juliari?

12/01/2021

Tim SAR meletakkan kantong jenazah berisi jasad manusia yang ditemukan di lokasi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182 di perairan laut Jawa, 10 Januari 2021. FOTO/AFP/Dany Krisnadhi

Korban Pertama Sriwijaya Air Diidentifikasi

12/01/2021

Besok, Giliran Anak Jalanan Minta Juliari Dituntut Hukuman Mati

Besok, Giliran Anak Jalanan Minta Juliari Dituntut Hukuman Mati

11/01/2021

KPK Minta Risma Hapus 16,7 Juta Warga di Data Penerima Bansos yang Tak Punya NIK

KPK Minta Risma Hapus 16,7 Juta Warga di Data Penerima Bansos yang Tak Punya NIK

11/01/2021

Lokasi Black Box Sudah Ditemukan, DPR Berharap KNKT Segera Cari Penyebab Sriwijaya Jatuh

Lokasi Black Box Sudah Ditemukan, DPR Berharap KNKT Segera Cari Penyebab Sriwijaya Jatuh

11/01/2021

  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privacy
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Hak Jawab Dan Koreksi Berita
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Ketentuan Khusus
  • Menulis di HAI
  • Sitemap
Aplikasi Android Harian Aceh Indonesia

© 2014 - 2021 - PT. Harian Aceh Indonesia. Made with in Indonesia

No Result
View All Result
  • HOME
  • IN-DEPTH
  • ACEH
  • NASIONAL
    • HUKUM
    • POLITIK
    • PERISTIWA
    • SOROTAN PUBLIK
  • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
  • EDUKASI
    • LITERASI
  • LINGKUNGAN
  • ISLAM
  • OPINI
  • SEJARAH
  • LIFESTYLE
  • KOMUNITAS
  • HIBURAN
  • OLAHRAGA
  • SEPAKBOLA
    • BOLA NASIONAL
    • LIGA ITALIA
    • LIGA INGGRIS
    • LIGA SPANYOL
  • OTOMOTIF
  • TEKNOLOGI
    • APLIKASI
    • GADGET
    • INTERNET
  • FOTO
  • VIDEO
  • CEK FAKTA
  • LOWONGAN KERJA
  • Login

© 2014 - 2021 - PT. Harian Aceh Indonesia. Made with in Indonesia

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

*By registering into our website, you agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.
All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.