Jumat, 15 Januari 2021
  • Login
Harian Aceh Indonesia®
  • HOME
  • IN-DEPTH
  • ACEH
  • NASIONAL
    • HUKUM
    • POLITIK
    • PERISTIWA
    • SOROTAN PUBLIK
  • DUNIA
  • EKONOMI
  • EDUKASI
    • LITERASI
  • ISLAM
  • OPINI
  • LIFESTYLE
  • LINGKUNGAN
  • SEJARAH
  • OTO
  • HIBURAN
  • SEPAK BOLA
    • BOLA NASIONAL
    • LIGA INGGRIS
    • LIGA ITALIA
    • LIGA SPANYOL
  • TEKNO
    • APLIKASI
    • GADGET
    • INTERNET
  • FOTO
  • VIDEO
  • CEK FAKTA
No Result
View All Result
Harian Aceh Indonesia®
Jumat, 15 Januari 2021
No Result
View All Result
Harian Aceh Indonesia®
No Result
View All Result

Sejarah Serangan yang Pernah Terjadi di Capitol

Redaksi HAI Redaksi HAI
Kamis, 07/01/2021 - 11:46 WIB
A A
0
Massa pendukung President Donald Trump menduduki gedung Capitol selama protes menentang Kongres yang akan mengesahkan kemenangan Joe Biden, Rabu (6/1).
Sebar ke FacebookSebar ke Twitter
Print Friendly, PDF & Email

Gedung Capitol telah menghadapi berbagai macam serangan sejak dibuka pada tahun 1800

WASHINGTON — Selama lebih dari 220 tahun, Capitol Amerika Serikat (AS) tidak pernah menghadapi massa yang mengamuk, memaksa melewati tiang marmernya yang megah, mengganggu jalannya kekuasaan, dan menodai kursi negara demokrasi terbesar di dunia. Akan tetapi serangan terhadap gedung Kongres AS ini bukan pertama kali terjadi.

Pada 1814, hanya 14 tahun setelah bangunan tersebut dibuka, pasukan Inggris dalam Perang 1812 mencoba membakarnya. Para penjajah menjarah bangunan itu terlebih dahulu kemudian membakar sayap selatan dan utara yang berisi Perpustakaan Kongres.

Hujan badai yang tiba-tiba mencegah kehancuran total. Namun menurut arsitek Benjamin Henry Latrobe, bangunan itu menjadi reruntuhan yang paling megah.

Selama berabad-abad sejak itu, berbagai peristiwa telah terjadi pada prasasti Union, Justice, Tolerance, Liberty, Peace di mimbar ruangan House of Representatives. Gedung tersebut telah dibom beberapa kali, terjadi penembakan, bahkan seorang legislator hampir membunuh yang lainnya.

Episode paling terkenal terjadi pada 1954. Ketika itu empat nasionalis Puerto Rico mengibarkan bendera dan meneriakkan “Kebebasan untuk Puerto Rico”. Mereka melepaskan sekitar 30 tembakan dari galeri pengunjung House. Lima anggota kongres terluka, salah satunya dalam kondisi parah.

BACAAN LAINNYA

Donald Trump menjadi kameo dalam film Home Alone 2: Lost in New York.

Macaulay Culkin Dukung Petisi Hapus Trump dari Home Alone 2

15/01/2021 - 12:10 WIB
Bendera pendukung Donald Trump dikibarkan pendukungya saat massa menyerbu Capitol Hill pada Rabu (6/1).

20 Ribu Garda Nasional Dikerahkan Amankan Pelantikan Biden

15/01/2021 - 06:43 WIB
Foto selebaran yang disediakan oleh Kantor Kepresidenan Iran menunjukkan Presiden Iran Hassan Rouhani berbicara selama pertemuan di Teheran, Iran, 07 Januari 2021. Menurut laporan media, Presiden Rouhani mengomentari penyerbuan Capitol AS di Washington DC, AS yang mengatakan bahwa kekacauan itu dibebaskan oleh pendukung Presiden AS Donald J. Trump membuktikan kegagalan demokrasi Barat.

Rouhani: Trump Teroris yang Gagal Gulingkan Rezim Iran

14/01/2021 - 21:33 WIB
Trump Minta Jangan Ada Kerusuhan Jelang Pelantikan Biden

Trump Minta Jangan Ada Kerusuhan Jelang Pelantikan Biden

14/01/2021 - 19:49 WIB

loading...

“Saya tidak datang untuk membunuh siapa pun, saya datang untuk mati demi Puerto Rico!” seru sang pemimpin, Lolita Lebron, saat ditangkap.

Sebelum dan sesudahnya, gedung itu jadi incaran. Pada 1915, seorang pria Jerman menanam tiga batang dinamit di ruang aula Senat. Ledakan terdengar sesaat sebelum tengah malam ketika tidak ada orang di sekitarnya.

Peristiwa lain yang terkenal terjadi pada 1856, Preston Brooks dari Partai Republik menyerang Senator Charles Sumner dengan tongkatnya di Senat setelah senator memberikan pidato yang mengkritik perbudakan. Sumner dipukuli begitu parah sehingga tiga tahun berlalu sebelum dia cukup pulih untuk kembali ke Kongres. House gagal mengusir Brooks, tetapi dia mengundurkan diri dan segera terpilih kembali.

Weather Underground meledakkan bahan peledak pada 1971 untuk memprotes pengeboman AS di Laos. Gerakan Komunis 19 Mei mengebom Senat pada 1983 sebagai tanggapan atas invasi Grenada. Kedua peristiwa itu tidak menyebabkan kematian atau cedera, tetapi mengakibatkan kerusakan ratusan ribu dolar dan menyebabkan tindakan pengamanan yang lebih ketat.

Serangan paling mematikan di Capitol terjadi pada 1998. Saat itu seorang pria yang sakit jiwa menembaki sebuah pos pemeriksaan dan menewaskan dua petugas polisi Capitol.


Salah satu petugas yang sekarat berhasil melukai pria bersenjata itu dan berhasil ditangkap. Patung Wakil Presiden John C. Calhoun di dekatnya masih memiliki peluru dari insiden tersebut.

sumber : AP

Sumber: Republika

Tags: capitoldonald trumpgedung kongres asmassa pendukung trumpserangan capitol
Share1Tweet1PinSend

Sebelumnya

14.000 Pengusaha AS Minta Donald Trump Digulingkan dari Kursi Presiden

Selanjutnya

Pupuk Indonesia Persiapkan Diri Menghadapi Musim Tanam

BACAAN LAINNYA

Salju longsor (ilustrasi)

Sejarah Hari Ini: Longsor Salju Tewaskan Ribuan Orang Peru

11/01/2021 - 07:14 WIB
Bendera Kamboja (Ilustrasi). FOTO/Wikipedia.org

Sejarah Hari Ini: Rezim Khmer Merah Digulingkan

07/01/2021 - 06:53 WIB
Muslim mengenakan masker dan menjaga jarak sosial shalat Idul Adha di Masjid Hagia Sophia di distrik bersejarah Sultanahmet Istanbul, Turki, Jumat (31/7/2020).

Peristiwa Bersejarah 2020: Hagia Sophia Kembali Jadi Masjid

03/01/2021 - 09:12 WIB
ISIS menghancurkan tempat ibada bersejarah baik masjid ataupun gereja Suasana Kota Mosul, Irak yang hancur peperangan.

Sejarah Hari Ini: AS Akhiri Perang Irak

15/12/2020 - 07:00 WIB
Mengenang Revolusi Pemogokan Pekerja Arab di AS. Pada 28 November 47 tahun lalu, sekitar 2.500 pekerja otomotif keturunan Arab menutup produksi di pabrik perakitan Dodge Main Chrysler dekat kota Detroit, AS. Pemogokan dan penutupan itu, dilakukan untuk menuntut United Auto Workers (UAW) agar mencabut obligasi Israel yang ada pada mereka.

Mengenang Revolusi Pemogokan Pekerja Arab di AS

02/12/2020 - 05:51 WIB
Buto Ijo-Mitologi Asal Indonesia (kiri) dan Kinnari - Mitologi Asal Thailand (kanan). FOTO/Mashable

7 Makhluk Mitos dari Asia Tenggara yang Mungkin Belum Anda Ketahui

28/11/2020 - 19:19 WIB
Miss World. FOTO/Net

Sejarah Hari Ini: Kerusuhan Maut Kontes Miss World Nigeria

23/11/2020 - 06:10 WIB
Tentara AL Amerika Serikat di Afghanistan. Ilustrasi.

Sejarah Hari Ini: John Muhammad Dinyatakan Bersalah

17/11/2020 - 13:45 WIB
Benazir Bhutto

Sejarah Hari Ini: Benazir Bhutto Terpilih Sebagai PM Pakistan

16/11/2020 - 08:18 WIB
Cerita Bung Karno Rekrut 670 PSK untuk Jadi Mata-mata

Cerita Bung Karno Rekrut 670 PSK untuk Jadi Mata-mata

14/11/2020 - 18:38 WIB
Load More

BERITA POPULER

  • Ustadz Syekh Ali Jaber saat bersama sang Istri. FOTO/Net

    Istri Sering Cemburu, Syekh Ali Jaber Rela Tak Pegang Hape Selama Dua Tahun

    47 shares
    Share 19 Tweet 12
  • How to optimize MySQL/MariaDB Performance on Server

    276 shares
    Share 111 Tweet 69
  • Kasus Kerumunan Waterboom Lippo Cikarang, Polisi Didesak Tetapkan James Riady Tersangka

    8 shares
    Share 3 Tweet 2
  • ‘Pergantian Direksi ASABRI Bagian dari Penyegaran’

    7 shares
    Share 3 Tweet 2
  • Syekh Ali Jaber, HRS dan Alm. Ustadz Arifin Ilham Semunya Orator Aksi 411

    8 shares
    Share 3 Tweet 2
Loading...

PERISTIWA

Gempa Sulawesi Barat, Kantor Gubernur Ambruk, 3 Meninggal Ribuan Mengungsi

Gempa Sulawesi Barat, Kantor Gubernur Ambruk, 3 Meninggal Ribuan Mengungsi

15/01/2021

Rumah Dirjen Kemensos Digeledah Terkait Kasus Juliari, KPK Amankan Sejumlah Dokumen

Rumah Dirjen Kemensos Digeledah Terkait Kasus Juliari, KPK Amankan Sejumlah Dokumen

14/01/2021

Alat Komunikasi Disita, KPK Harus Dalami Peran Anggota DPR PDIP Ihsan Yunus terkait Korupsi Bansos

Alat Komunikasi Disita, KPK Harus Dalami Peran Anggota DPR PDIP Ihsan Yunus terkait Korupsi Bansos

14/01/2021

Kebakaran/ilustrasi

150 Warga Menteng Dalam Jaksel Mengungsi karena Kebakaran

14/01/2021

PDIP Pun Bertanya Pembisik Jokowi Siapa

PDIP Pun Bertanya Pembisik Jokowi Siapa

14/01/2021

  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privacy
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Hak Jawab Dan Koreksi Berita
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Ketentuan Khusus
  • Menulis di HAI
  • Sitemap
  • Cookie
Aplikasi Android Harian Aceh Indonesia

© 2014 - 2021 - PT. Harian Aceh Indonesia. Made with in Indonesia

No Result
View All Result
  • HOME
  • IN-DEPTH
  • ACEH
  • NASIONAL
    • HUKUM
    • POLITIK
    • PERISTIWA
    • SOROTAN PUBLIK
  • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
  • EDUKASI
    • LITERASI
  • LINGKUNGAN
  • ISLAM
  • OPINI
  • SEJARAH
  • LIFESTYLE
  • KOMUNITAS
  • HIBURAN
  • OLAHRAGA
  • SEPAKBOLA
    • BOLA NASIONAL
    • LIGA ITALIA
    • LIGA INGGRIS
    • LIGA SPANYOL
  • OTOMOTIF
  • TEKNOLOGI
    • APLIKASI
    • GADGET
    • INTERNET
  • FOTO
  • VIDEO
  • CEK FAKTA
  • LOWONGAN KERJA
  • Login

© 2014 - 2021 - PT. Harian Aceh Indonesia. Made with in Indonesia

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

*By registering into our website, you agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.
All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.