Jumat, 26/04/2024 - 04:46 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALPALESTINA

PM Palestina Sindir Menlu Negara-Negara Arab yang Bertemu Israel

ADVERTISEMENTS

PM Palestina Shtayyeh menyayangkan sikap negara Arab terhadap Israel

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

RAMALLAH – Perdana Menteri Palestina Mohammad Shtayyeh mengkritik pertemuan antara negara-negara Arab dan Israel yang terjadi baru-baru ini. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


Dia menekankan, pertemuan tersebut bila tanpa mengakhiri pendudukan Israel maka pertemuan hanyalah ilusi. 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


“Kami mengikuti dengan prihatin gerakan Israel di kawasan itu. Pertemuan normalisasi Arab tanpa mengakhiri pendudukan Israel sekadar ilusi, fatamorgana, dan hadiah gratis untuk Israel,” kata Shtayyeh pada awal pertemuan kabinet pekanan di Ramallah, seperti dikutip dari kantor berita Palestina, Wafa, Senin (28/3/2022). 

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Rudal Iran Lintasi Al-Aqsa, Capai Target Militer di Israel


Pernyataan Shtayyeh merujuk pada pertemuan para menteri luar negeri Mesir, Maroko, Bahrain, dan Uni Emirat Arab dengan rekan-rekan mereka dari Israel dan Amerika Serikat yang diadakan pada Senin (28/3) dan Ahad (27/3) kemarin di Gurun Naqab di selatan Israel. 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


“Israel mengabaikan penyebab rakyat kami yang setengah dari mereka berada di bawah pendudukan dan setengah lainnya di kamp-kamp pengungsi, di pengasingan dan diaspora,” tutur dia. 


Shtayyeh mengingatkan, Israel berupaya mengabaikan hak-hak rakyat Palestina, memperluas pemukiman kolonialnya, mendirikan pos pemeriksaan, membunuh dan menangkap warga Palestina serta menghancurkan setiap peluang perdamaian dengan Palestina. 

Berita Lainnya:
Menhan AS dan Israel Bahas Stabilitas Regional Usai Serangan ke Iran


“Kami tidak pernah lebih bertekad untuk menghadapi mesin Israel ini, yang menghancurkan tanah kami, orang-orang, dan kesucian,” lanjut Shtayyeh. 


Dia juga menekankan, rakyat Palestina akan tetap setia pada tanahnya. Ia menegaskan tekadnya untuk menggagalkan semua skema yang bertujuan merusak hak rakyat Palestina untuk mencapai kemerdekaan, kedaulatan dan kebebasan. 


“Mereka yang tidak ingin melihat kebenaran, tahu bahwa kami akan tetap setia pada tanah kami, kesucian kami, bangsa Arab, sejarah kami, masa kini bangsa kami, dan kebebasan para pejuang kami,” katanya.   

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi