Kamis, 25/04/2024 - 02:43 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Megawati Ingatkan Pentingnya Pegang Teguh Bela Negara

ADVERTISEMENTS

Megawati ingatkan pentingnya bela negara dalam situasi dan dinamika global saat ini.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

JAKARTA — Presiden Kelima RI, Megawati Soekarnoputri, mengingatkan tentang pentingnya memegang teguh membela negara dalam situasi dan dinamika global saat ini.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


“Jangan lembek, harus semangat sebagai bangsa,” kata Megawati saat memberikan kuliah umum yang berjudul “Geopolitik Soekarno dan Tata Dunia Baru” secara hybrid di Universitas Pertahanan (Unhan), Sentul, Bogor, Selasa (5/4/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


Megawati mengajak para mahasiswa Unhan membuka pikiran untuk melihat suatu persoalan secara jernih dan objektif. Megawati menyebutkan geopolitik masih belum menjadi perhatian bagi banyak pihak. 

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Hasto Ungkap Alasan Rosan Roeslani Dua Kali Datangi Rumah Megawati


Namun, dia mendorong para mahasiswa bahwa geopolitik ini sangat penting untuk diketahui. Dalam paparannya, Megawati yang mendapat gelar profesor kehormatan dari Unhan ini pun banyak bercerita tentang cara berpikir Soekarno. 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Menanggapi paparan Megawati, Guru Besar Unhan Purnomo Yusgiantoro, mengatakan Bung Karno tidak hanya sekadar Proklamator RI tapi juga konseptor Geopolitik Indonesia yang aplikasinya tidak hanya dicetuskan di Lemhannas pada 1965 tapi aplikasinya masih bisa diterapkan sampai sekarang.

Berita Lainnya:
Pengamat: Pertemuan Prabowo-Megawati Sangat Mungkin Terjadi


Geopolitik Soekarno masih applicable. Apa pun itu geopolitik itu tergantung pemimpinnya.”Geopolitik Soekarno itu menyinggung geografi Indonesia di antara dua benua dan dua samudera maka cara pandang terhadap diri dan lingkungan sangat penting,” kata mantan Menteri Pertahanan (Menhan) ini.


Purnomo pun menyinggung kepemimpinan Megawati di masa krisis akibat krisis moneter 1998 dengan berbagai keputusan yang berani.


 

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi