Jokowi Sebut Aturan Ketat Mudik Sedang Dibuat

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Pemerintah menyiapkan peraturan ketat terkait mudik yang akan diumumkan pekan depan.

ADVERTISEMENTS

JAKARTA — Presiden Joko Widodo mengingatkan agar jangan sampai terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang tak terkendali setelah Lebaran 2022. Saat ini, kata dia, para menteri dan seluruh jajaran pemerintah sedang menyiapkan peraturan ketat terkait mudik yang akan diumumkan pada pekan depan.

ADVERTISEMENTS


“Pemerintah akan melakukan pengaturan-pengaturan perjalanan mudik secara ketat dan terperinci,” kata Presiden Jokowi dalam keterangan pers daring di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (14/4/2022).

ADVERTISEMENTS


Ia menekankan agar masyarakat tetap waspada terhadap risiko penularan Covid-19 dalam merayakan Ramadhan dan Idulfitri 1443 Hijriah. Hal itu karena arus mudik pada tahun ini diperkirakan akan sangat padat.

ADVERTISEMENTS


Menurut dia, akan terdapat 23 juta mobil pribadi dan 17 juta sepeda motor dalam arus mudik tahun ini untuk di Pulau Jawa saja. Pemerintah, kata Jokowi, akan selalu meletakkan keselamatan masyarakat sebagai prioritas utama, baik dalam perjalanan mudik maupun dalam keselamatan kesehatan.

ADVERTISEMENTS


“Kita harus tetap waspada, jangan sampai perjalanan mudik justru memicu munculnya gelombang baru Covid-19,” kata dia.

ADVERTISEMENTS


Tahun ini, Pemerintah memperbolehkan masyarakat mudik untuk merayakan Idul Fitri karena mempertimbangkan situasi pandemi Covid-19 yang makin terkendali. Perjalanan mudik diperbolehkan asalkan calon pemudik sudah mendapatkan dosis vaksin lengkap dan dosis vaksin penguat serta disiplin menerapkan protokol kesehatan.

ADVERTISEMENTS


Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memperkirakan puncak arus mudik Lebaran akan terjadi pada 29 April 2022, bersamaan dengan mulainya cuti bersama. Kemenhub juga memprediksi akan terdapat potensi pergerakan nasional mencapai 31,6 persen dari jumlah penduduk Indonesia atau sebanyak 85,5 juta orang dalam arus mudik tahun ini.

ADVERTISEMENTS

 

sumber : Antara

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version