Kamis, 25/04/2024 - 15:06 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Shanghai Catat Penurunan Kasus Covid-19 di Luar Area Karantina

ADVERTISEMENTS

Tidak ada infeksi baru Covid-19 di luar area karantina di dua distrik

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

SHANGHAI — Ibu Kota komersial China, Shanghai pada Rabu (20/4/2022) melaporkan tidak ada infeksi baru Covid-19 di luar area karantina di dua distrik. Hal ini memberikan harapan bahwa, kehidupan Shanghai dapat kembali normal karena beberapa pabrik sudah beroperasi lagi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Media pemerintah mengumumkan dimulainya kembali produksi oleh perusahaan mobil listrik Tesla Inc di pabriknya di Shanghai pada Selasa (19/4/2022). Sebelumnya pabrik Tesla berhenti beroperasi selama lebih dari tiga pekan karena kasus Covid-19 meningkat. Produsen mobil AS itu ada dalam daftar 666 perusahaan yang menurut pemerintah China  akan diprioritaskan untuk dibuka kembali, atau tetap beroperasi di Shanghai.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

“Situasi epidemi dalam beberapa hari terakhir telah menunjukkan tren penurunan. Penyebaran komunitas telah diatasi secara efektif,” ujar pejabat kesehatan Shanghai, Wu Qianyu.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Presiden Polandia Veto RUU tentang Pil Pencegah Kehamilan, Hanya dengan Resep Dokter

Tindakan penguncian yang ketat setelah wabah dimulai pada awal Maret, membuat 25 juta warga Shanghai menderita. Mereka harus kehilangan pendapatan, persediaan makanan yang tidak teratur, perpisahan dengan keluarga, dan kondisi fasilitas karantina yang buruk.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Wu mengatakan, sebanyak 16,3 juta orang masih dilarang meninggalkan flat atau kompleks perumahan. Sementara 7,85 juta orang dapat kembali bekerja ke pabrik atau berjalan di luar. Tetapi beberapa penduduk mengatakan bahwa, mereka masih tidak dapat memperoleh izin yang mereka butuhkan dari pejabat lingkungan untuk keluar rumah atau bekerja.

Shanghai melaporkan 16.407 kasus virus korona tanpa gejala pada Selasa (19/4). Jumlah tersebut turun dari 17.332 pada hari sebelumnya. Sementara kasus Covid-19 bergejala turun menjadi 2.494, dari 3.084.

Seorang sumber mengatakan kepada Reuters, Shanghai bertujuan untuk menghentikan penyebaran Covid-19 di luar area karantina pada Rabu. Pada Selasa, Shanghai mencatat 390 kasus Covid-19 di luar area karantina. Jumlah ini turun dari 550 pada Senin (18/4).

Berita Lainnya:
Masih Panas, China Harap Semua Pihak Redakan Situasi di Timur Tengah

Dua dari 16 distrik Shanghai, Jinshan dan Chongming melaporkan, tidak ada kasus baru di luar area karantina. Sejumlah wilayah lain yang dikunci mulai melonggarkan pembatasan, setelah menghentikan transmisi di luar area karantina.  

Pemerintah Shanghai memprioritaskan untuk menaikkan tingkat vaksinasi yang tertinggal di antara kalangan lansia. Pejabat kesehatan mengatakan, sebanyak 62 persen warga di atas 60 tahun telah menerima vaksinasi lengkap. Sementara, hanya 38 persen yang telah menerima dosis booster.

Pada Selasa, otoritas Shanghai melaporkan kematian tujuh orang yang terinfeksi Covid-19. Di sisi lain, banyak penduduk mengatakan bahwa, anggota keluarga mereka meninggal dunia setelah tertular Covid-19 sejak awal Maret. Tetapi kasus-kasus tersebut tidak dimasukkan dalam statistik resmi, sehingga menimbulkan keraguan atas keakuratannya. Pemerintah Shanghai tidak memberikan komentar lebih lanjut terkait jumlah kematian akibat Covid-19.

sumber : Reuters

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi