Rabu, 24/04/2024 - 00:47 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Menlu Ukraina Bilang ke Bulgaria Ini Saatnya Membuat Pilihan

ADVERTISEMENTS

Menlu Ukraina menyebut bantuan militer penting untuk membantu negaranya bertahan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

SOFIA — Menteri Luar Negeri (Menlu) Ukraina, Dmytro Kuleba, pada Kamis (21/4/2022) mengimbau Bulgaria sebagai anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) dan Uni Eropa (UE) untuk memberikan bantuan militer yang sangat dibutuhkan untuk membantu negaranya bertahan dari invasi Rusia. Bulgaria memang mengutuk invasi tersebut, namun koalisi empat partai yang berkuasa tetap terbelah mengenai pengiriman senjata dan amunisi ke Ukraina.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


Selama ini, Bulgaria memilih untuk mendukung sanksi Uni Eropa terhadap Rusia. Bulgaria juga menampung lebih dari 90 ribu pengungsi Ukraina.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Rusia Gelar Serangan ke Infrastruktur Ukraina 


Kuleba tiba di negara Laut Hitam pada Selasa (19/4/2022). Dia mengatakan, masih belum ada jawaban yang jelas dari Bulgaria tentang bantuan militer.

ADVERTISEMENTS

“Cara terbaik untuk membawa perdamaian lebih dekat saat ini adalah dengan berdiri di samping Ukraina, tidak berdiri netral,” kata Kuleba di parlemen Bulgaria pada pembukaan pameran foto yang menggambarkan perang di Ukraina, dilansir Arab News, Kamis (21/4/2022)

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Pakar PBB: Warga Gaza Berisiko Alami Gangguan Mental Akut

“Terkadang Anda harus membuat pilihan, Anda tidak bisa berada di antaranya, Anda tidak bisa cuma bicara panjang-lebar. Anda harus memihak dan Anda harus berpihak pada kebenaran. Jadi yang bisa saya katakan adalah sekarang saatnya untuk membuat pilihan,” ujar Kuleba.

Di antara partai-partai koalisi, Demokrat Bulgaria mendukung pengiriman senjata dan amunisi, sementara Sosialis yang bersahabat dengan Rusia menentangnya. Partai PP tengah Perdana Menteri Kiril Petkov telah mengusulkan kompromi untuk mengirim bantuan teknis untuk tujuan pertahanan ke Ukraina.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi