Rabu, 24/04/2024 - 19:47 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Kemenkes Pimpin Penjajakan Kerja Sama Sektor Kesehatan ASEAN dengan AS 

ADVERTISEMENTS

Indonesia-AS sepakat melakukan penguatan sistem kesehatan untuk darurat.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 JAKARTA — Pada pertemuan hari terakhir AHMM ke-15, Kementerian Kesehatan RI sebagai Co-chair Pertemuan Tingkat Menteri Kesehatan ASEAN-AS menjajaki kerja sama sektor kesehatan dengan Amerika Serikat. Pertemuan tersebut merupakan tindak lanjut kepemimpinan Indonesia terhadap pelibatan sektor kesehatan dalam pengembangan tiga tahun hubungan ASEAN-AS.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


“Dalam sesi khusus Pertemuan Tingkat Menteri Kesehatan ASEAN-AS, kami berkesempatan mendiskusikan dan mengadopsi Kerangka Acuan ASEAN-U.S serta menyepakati kerja sama untuk mengembangkan rencana kerja tiga tahun,” kata Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam konferensi pers AHMM, Ahad (15/5/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


Dalam pertemuan tersebut, kedua negara sepakat untuk memperkuat 3 hal. Pertama, penguatan sistem kesehatan untuk keadaan darurat. Kedua mendorong investasi layanan kesehatan primer, Puskesmas. Hal ini dimaksudkan untuk mendorong masyarakat membudayakan gaya hidup sehat dan pengurangan biaya kesehatan.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Agar Truk Sound Bisa Melintas, Jembatan di Demak Dirusak Warga, Pelaku Sudah Ditangkap


Selain itu, penguatan layanan kesehatan primer juga penting untuk memastikan kelompok rentan dapat mengakses layanan perawatan sesuai yang dibutuhkan dengan cara yang adil.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Kedua, pengembangan sistem kesehatan melalui SDM. Sistem kesehatan yang kuat dan merata harus diimbangi dengan tenaga kesehatan yang terlatih dan berkinerja baik. Untuk itu, ASEAN dan AS berupaya untuk meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan dan jumlah tenaga kesehatan serta memastikan relevansi kualitasnya untuk memenuhi kebutuhan kesehatan penduduk.


Ketiga, penguatan sistem informasi dan data untuk mendukung pengembangan produksi vaksin, terapi, dan alat diagnostik lokal. Dalam pelaksanaannya, kedua negara sepakat untuk melakukan transfer teknologi dan know-how, serta peningkatan kapasitas penelitian dan pengembangan.

Berita Lainnya:
KPK: Gratifikasi dan Pencucian Uang Hakim Agung Gazalba Sampai Rp 9 Miliar


“Ketiga hal ini yang secara spesifik, Amerika Serikat komit untuk bantu ASEAN,” ucap Menkes.


Menkes berharap konsep kerjasama regional sektor Kesehatan ASEAN dengan para mitra, dalam memajukan dan memperkuat sistem kesehatan, tidak hanya bagi Negara Anggota ASEAN tetapi juga bagi Amerika Serikat.


“Setelah Rencana Kerja Bidang Kesehatan ASEAN-AS ditetapkan, Indonesia siap berkontribusi dalam pencapaian prioritas yang telah ditetapkan. Saya percaya bahwa keahlian, pengetahuan, dan pengalaman AS akan bermanfaat bagi masa depan Sektor Kesehatan ASEAN,” pungkasnya.


 


Dian Fath Risalah


 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi