Sabtu, 20/04/2024 - 13:42 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Shanghai Perluas Pelonggaran Peraturan Covid-19

ADVERTISEMENTS

Toko-toko dan jenis usaha lainnya mulai diizinkan untuk beroperasi secara normal.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

 SHANGHAI — Pusat finansial Shanghai mulai membuka kembali lebih banyak bisnis di daerah yang menjalani karantina ketat pandemi Covid-19. Wakil Wali Kota Zhang Wei mengatakan toko-toko dan jenis usaha lainnya mulai diizinkan untuk beroperasi secara normal.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


Shanghai mulai bersiap mengakhiri karantina ketat yang diberlakukan sepanjang pandemi. Dalam konferensi pers Kamis (19/5/2022) Zhang mengatakan perekonomian mulai bergerak normal, kontainer harian yang masuk di pelabuhan Shanghai saat ini sudah sekitar 90 persen di level tahun lalu.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
PBB Desak De-eskalasi Perbatasan Israel-Lebanon


Shanghai mulai membuka kembali sektor bisnis seperti pusat perbelanjaan dan salon. Kebijakan yang dimulai Senin (16/4/2022) ini mengakhiri peraturan pembatasan sosial Covid-19 yang diterapkan selama berpekan-pekan.


Langkah ini disampaikan wakil wali kota Shanghai dalam konferensi pers Ahad (15/5/2022). Kota yang dihuni 25 juta orang itu menjalani karantina wilayah selama enam pekan lebih.


Satu pekan yang lalu dilaporkan sekitar 70 persen dari 1.800 unit perusahaan besar di Shanghai, China, kembali beroperasi. Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (CDC) Kota Shanghai mengumumkan beberapa sektor industri sudah mulai berproduksi meskipun tidak penuh.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Warga Gaza Bersuit dan Berseru Allahu Akbar Saat Iran Serang Israel 


Beberapa perusahaan yang sudah produksi kembali itu di antaranya otomotif, elektronik, dan obat-obatan. Pada pekan lalu lebih dari 9.000 lokasi tes PCR telah didirikan di kota terkaya di China itu.


Lebih dari 4.500 tempat dibuka untuk memberikan pelayanan harian. Sementara sisanya dipersiapkan untuk menghadapi situasi darurat. 

sumber : Reuters

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi