Sabtu, 20/04/2024 - 00:04 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Finlandia: Negara Nordik Harus Pertimbangkan Kendali Ruang Udara Gabungan

ADVERTISEMENTS

Finlandia dan Swedia tinggalkan kebijakan netral mereka setelah Rusia invasi Ukraina.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

 HELSINKI — Ketua Parlamen Finlandia Matti Vanhanen mengatakan Finlandia, Swedia dan Norwegia harus mempertimbangkan untuk mengatur pertahanan udara mereka bersama-sama. Khususnya, di wilayah Lingkar Arktik sebelah utara.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


Bila Finlandia dan Swedia berhasil bergabung dengan Organisasi Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), maka untuk pertama kalinya negara-negara Nordik dapat mempertimbangkan untuk mengatur pertahanan udara bersama dengan tetangga mereka Norwegia yang sudah anggota NATO.

ADVERTISEMENTS


“Kami bertiga, Swedia, Norwegia dan Finlandia memiliki angkatan udara yang relatif kuat dan kami harus mengendalikan perbatasan dan ruang udara kami,” kata Vanhanen, Senin (13/6/2022).

Berita Lainnya:
Amerika Didesak Keluar dari NATO jika Ukraina Bergabung


Hal ini ia sampaikan saat membahas NATO dan kebijakan keamanan dengan Perdana Menteri Norwegia Jonas Gahr Stoere dalam kegiatan yang digelar Presiden Finlandia Sauli Niinisto di kediaman musim panasnya di Naantali, Finlandia.


“Akan sangat alami dalam beberapa tahun ke depan mengendalikan ruang udara akan menjadi biasa,” kata Vanhanen yang merupakan mantan perdana menteri Finlandia.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Finlandia dan Swedia meninggalkan kebijakan netral mereka setelah Rusia menginvasi Ukraina bulan Februari lalu. Kedua negara itu memutuskan bergabung dengan NATO. Tapi Turki menolak pendaftaran mereka karena kedua negara itu menampung kelompok yang Ankara anggap sebagai organisasi teroris.

Berita Lainnya:
TNI Buka Layanan Kesehatan Gratis di Lebanon


Stoere mengatakan ia melihat lebih banyak ruang untuk kerja sama lintas batas antara negara Nordik di wilayah utara jauh yang dikenal sebagai Cap of the North selain bidang pertahanan. Seperti kerja sama dalam bidang energi dan jalur kereta.


“Saya akan mencoba memberitahu aparat pemerintah saya terdapat banyak langkah yang perlu kami kembangkan dalam hubungan lintas batas kami dengan mengubah fokus kami dengan Rusia dan melakukan dengan Swedia dan Finlandia,” katanya.


Ia menambahkan rel kereta dari Finlandia ke Norwegia  memungkinkan dilakukan. Contohnya ke pelabuhan Tromso dan Kirkenes.


sumber : Reuters

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi