Jumat, 19/04/2024 - 12:31 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Kasus Covid-19 Melandai, Pemkab Tangerang Tutup Hotel 'Singgah' Yasmin

ADVERTISEMENTS

Hotel Yasmin ditutup setelah kurang lebih dua tahun beroperasi menangani pasien Covid

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


TANGERANG – Pemerintah Kabupaten Tangerang menutup hotel singgah pasien Covid-19, Hotel Yasmin, Rabu (15/6/2022). Penutupan itu dilakukan seiring dengan melandainya kasus Covid-19 di wilayah tersebut.

ADVERTISEMENTS


Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar menuturkan, Hotel Yasmin ditutup setelah kurang lebih dua tahun beroperasi menangani pasien Covid-19 selama berlangsungnya masa pandemi. Saat ini kondisi Covid-19 sudah membaik dan Kabupaten Tangerang juga sudah masuk level 1 pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

Berita Lainnya:
Habib Rizieq Menikah Lagi, Tempat Akad Nikahnya Sama dengan Syarifah Fairuz Shihab


“Hari ini tim Satgas Kabupaten Tangerang melakukan penutupan operasional rumah singgah Covid-19 Hotel Yasmin karena memang kita melihat dari hasil penyebaran virus Covid-19 pada saat ini sudah mulai terkendali, dan kasusnya walaupun masih ada tidak lagi seperti beberapa bulan yang lalu,” kata Zaki, Rabu (15/6/2022).


Dia mengatakan, jika kembali terjadi penyebaran Covid-19 dan ditemukan kasus-kasusnya, dia memastikan rumah sakit se-Kabupaten Tangerang siap menampung para pasien dengan kesiapan-kesiapan yang sudah dilakukan. Ada ratusan kamar tidur yang disiapkan untuk menampungnya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Pakar: Tempe Punya Sejarah Panjang dalam Peradaban Indonesia


“Kami sudah mempersiapkan sekitar 500 lebih kamar di beberapa rumah sakit yang nanti menjadi tempat perawatan pasien Covid-19. Dan dipastikan hotel ini (Hotel Yasmin) akan beroperasi untuk umum kembali,” kata dia.


Terkait dengan adanya Covid varian baru, diketahui tidak ada perlakuan khusus yang dilakukan Pemkab Tangerang. Zaki menyebut, berdasarkan hasil dari rapat koordinasi dengan Pemerintah Pusat serta sejumlah pakar kesehatan, varian baru mungkin saja masuk ke Kabupaten Tangerang, namun dampaknya masih sangat minim.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi