Jumat, 26/04/2024 - 02:47 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

SMA Muhammadiyah 4 Jakarta Bentuk Jurnalis Muda

ADVERTISEMENTS

Pelajar juga perlu mengenal lebih dalam mengenai dinamika jurnalistik.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

JAKARTA – SMA Muhammadiyah 4 Jakarta menggelar pelatihan jurnalistik bertajuk “Membentuk Jurnalis Muda untuk Pencerahan Bangsa”. Acara yang digelar secara gratis untuk siswa SMA Muhammadiyah se-DKI Jakarta ini bertempat di aula SMA Muhammadiyah 4 Jakarta, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (14/6).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


Ketua Pelaksana pelatihan jurnalistik, Muktam Royan Azidan  mengatakan, peserta yang mengikuti pelatihan ini berjumlah 65 orang. “Sebagian besar peserta berasal dari SMA Muhammadiyah 4 itu sendiri sekitar 30-an, sisanya dari beberapa SMA Muhammadiyah di DKI Jakarta,” ujarnya  dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Rabu (15/6).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


Azidan yang merupakan siswa kelas XI SMA Muhammadiyah 4 Jakarta ini menjelaskan, acara berjalan lancar, walaupun saat pembukaan terdapat kendala teknis. Bagi Azidan, jurnalis dituntut untuk menyebarluaskan pengetahuan, yang mana itu juga peran pelajar sebagaimana mestinya.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
KCIC Operasikan 52 Perjalanan Whoosh Per Hari pada Awal Libur Lebaran 2024


“Pelajar juga perlu mengenal lebih dalam mengenai dinamika jurnalistik. Sehingga,  mereka bisa tahu bagaimana cara mendapatkan , mengolah, dan menyajikan informasi secara profesional,” ungkapnya. 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Selain itu, kata dia, ada pelajar yang memiliki potensi untuk menjadi jurnalis, sehingga perlu ada tindakan untuk mengakomodasi bakat mereka. “Nggak baik memendam begitu saja bakat itu,” ujar Azidan.


Dengan digelarnya pelatihan jurnalitik ini, Azidan berharap pelajar yang mengikuti pelatihan mendapatkan  pengetahuan mengenai jurnalistik serta memahami apa tugas dan perannya di tengah masyarakat. Jadi, dia menjelaksan, tak sekadar mengaitkan jurnalistik dengan lembaga TV atau berita koran, tetapi tahu apa susah senangnya dari jurnalisme itu.


“Selain itu, harapannya pelajar yang memiliki bakat dalam jurnalistik mendapat wadah atau kesempatan untuk menyalurkan bakatnya. Sehingga,  dunia jurnalistik diharapkan memiliki generasi penerus yang lebih unggul dan profesinal, sekaligus melestarikan keberadaan dan peran jurnalisme itu sendiri,” katanya.

Berita Lainnya:
Kubu Ganjar-Mahfud Sebut Lebih Layak Yusril jadi Cawapres daripada Gibran

Sementara itu, Sekretaris Majelis Dikdasmen PWM DKI Jakarta yang juga bertindak sebagai pembicara kunci, Gufron Amirullah  mengungkapkan bahwa pelatihan jurnalistik ini diperlukan agar siswa-siswi sekolah Muhammadiyah se-DKI mengenal dunia jurnalistik dan mampu menulis berita dengan baik.


“Para pembicara akan membagikan pengalamannya di media massa kepada teman-teman, bagaimana menulis berita dan melakukan reportase yang baik. Setelah kegiatan ini harus ada implementasinya, teman-teman harus membuat masing-masing satu tulisan,” ujarnya.


Acara ini juga dihadiri oleh Ketua PWM DKI Jakarta Ahmad Arif, Ketua PCM Kramat Jati Marjan, Kepala SMA Muhammadiyah 4 Jakarta Riyanta, dan  Wakasek Ardiansyah. Adapun narasumber adalah Indriani dari LKBN Antara dan Ahmad Soleh yang merupakan editor bahasa Harian Republika.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi