Jumat, 19/04/2024 - 03:12 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONALNASIONAL

Jokowi ke Ukraina, Moeldoko: Saat Negara Lain Diam atau Memihak, Indonesia Bergerak untuk Perdamaian

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH –Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan Indonesia memilih untuk aktif bergerak mengupayakan perdamaian dunia melalui misi damai Presiden Joko Widodo ke Ukraina dan Rusia, ketika negara lain lebih memilih diam atau memihak.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

“Ini momentum yang sangat baik bagi bangsa untuk membangun pride (kebanggaan) nasional. Di saat negara lain memilih untuk diam atau memihak, tapi Indonesia memilih untuk aktif bergerak mengusahakan perdamaian,” kata Moeldoko yang dikutip dari keterangan tertulis Kantor Staf Presiden, hari ini.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Waspada! Gunung Awu di Sulawesi Utara Naik Status Jadi Siaga

Moeldoko mengatakan kunjungan Presiden Jokowi ke Ukraina dan Rusia menjadi momentum untuk menumbuhkan kebanggaan nasional. Hal itu karena kehadiran Presiden Jokowi bukan sebagai juru runding, melainkan membawa misi perdamaian dan kemanusiaan.

ADVERTISEMENTS

“Presiden juga memberikan contoh pada masyarakat tentang pentingnya menyuarakan hal-hal baik tentang kemanusiaan,” kata dia.

Menurut Moeldoko, Presiden Jokowi memiliki tekad kuat untuk memperjuangkan perdamaian antara Rusia dan Ukraina. Hal itu karena perang kedua negara telah memberikan dampak masalah kemanusiaan, ekonomi, dan sosial yang luar biasa bagi dunia

Berita Lainnya:
Korban Jiwa Serangan di Gedung Konser Moskow Bertambah Jadi 93 Jiwa

“Presiden telah membuktikan bahwa perdamaian mutlak diperjuangkan dengan segala risikonya, bukan hanya menunggu,” ujar dia.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Mantan Panglima TNI ini juga mengungkapkan Indonesia tidak punya kepentingan apapun dalam misi perdamaian Presiden Jokowi ke Ukraina dan Rusia.

Misi tersebut, kata Moeldoko, semata-mata untuk menjaga perdamaian dunia yang menjadi salah satu mandat dari konstitusi Indonesia, dan juga menjaga legacy sebagai inisiator gerakan non-blok.

“Sebagai pemegang Presidensi G20, Indonesia ingin mewujudkan upaya bersama untuk pulih dari krisis pandemi dan global,” katanya. [Antara]

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi