Kamis, 25/04/2024 - 21:55 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

OTOMOTIF
OTOMOTIF

Tesla PHK 200 Karyawan yang Punya Job Desk di Fitur Autopilot

ADVERTISEMENTS

PHK karyawan Tesla dilakukan menyusul ditutupnya kantor di San Meteo, Kalifornia.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 JAKARTA — Pabrikan mobil listrik AS Tesla dilaporkan telah memutus hubungan kerja (PHK) 200 karyawan yang selama ini mengerjakan fitur bantuan mengemudi Autopilot menyusul ditutupkan kantor di San Meteo, Kalifornia. Kabar pengurangan karyawan itu datang di tengah pengetatan ikat pinggang di Tesla dan selama periode peningkatan pengawasan Autopilot oleh regulator dan anggota parlemen AS, menurut laporan Gizmodo, dikutip Kamis (30/6/2022).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


Menurut laporan Bloomberg, Tesla telah memberhentikan 200 karyawan dari 350 karyawan di divisi itu, meskipun Techcrunch menyebutkan jumlah total pekerja di kantor itu lebih sedikit yakni 276 orang. Namun, keduanya mengatakan bahwa karyawan tersisa akan dipindah ke kantor Tesla yang lain, dengan beberapa kemungkinan ke Buffalo, New York.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Mitsubishi Beri Bocoran Rencana Bawa Xpander Hybrid ke Indonesia


Mayoritas karyawan ini dilaporkan adalah pekerja berupah rendah yang bekerja untuk menganalisis kumpulan besar data mengemudi waktu nyata Autopilot melalui pelabelan data dan teknik lainnya. CEO Tesla Elon Musk sebelumnya memang menyebutkan kemungkinan PHK, tapi tidak diketahui pengurangan pekerja itu di divisi apa.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Ini Kata Mitsubishi Soal Peluncuran Xpander Hybrid di Indonesia


Laporan awal bulan ini mengatakan Tesla bersiap untuk memberhentikan sekitar 10 persen dari total tenaga kerja perusahaan terkait pelemahan ekonomi global. 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Mercedes-Benz sedang menyiapkan jaringan pabrik untuk memproduksi kendaraan listrik, menandai bahwa perusahaan siap untuk beralih ke kendaraan listrik pada akhir dekade ini. Mercedes-Benz diketahui memiliki target untuk mengurangi separuh emisi CO2 per mobil penumpang pada akhir dekade dibanding tahun 2020.


sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi