Rabu, 24/04/2024 - 19:16 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Putin tertarik kembangkan nuklir dan bangun ibu kota baru di Indonesia

ADVERTISEMENTS

Putin sebut ada prospek untuk pengembangan infrastruktur transportasi dan logistik

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

JAKARTA — Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan ketertarikannya untuk mengembangkan industri tenaga nuklir nasional dengan Indonesia. Hal itu disampaikan Putin dalam pertemuannya dengan Presiden Indonesia Joko Widodo pada Kamis (30/6/2022).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

“Rosatom State Corporation bersedia mengambil bagian dalam proyek bersama, termasuk proyek yang terkait dengan penggunaan non-energi teknologi nuklir, misalnya, di bidang kedokteran dan pertanian,” kata Putin dalam keterangan Kremlin.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


Putin menambahkan ada prospek untuk pengembangan infrastruktur transportasi dan logistik antara Indonesia dan Rusia. Secara khusus, terang Putin, perusahaan Kereta Api Rusia (RZhD) dapat bergabung dengan inisiatif pemerintah Indonesia untuk memindahkan ibu kota ke Kalimantan.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Telegraph: Israel Akui tak Bisa Hancurkan Hamas Setelah AS tak Veto Resolusi DK PBB


“Ibu kota Rusia, Moskow, yang menunjukkan kecepatan dan kualitas pembangunannya sendiri yang sangat baik, juga dapat ikut serta dalam pekerjaan ini — tentu saja pekerjaan berskala besar,” terang Putin.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Putin juga mengatakan ada peluang tambahan yang menguntungkan jika kedua negara membangun kemitraan ekonomi dan meningkatkan jumlah pertukaran komersial antara negara.

Berita Lainnya:
Rocky Gerung Prediksi Jokowi dan Prabowo Tak Lama Lagi Bersimpang Jalan Gegara Ini


Menurutnya, fokus pada kerja sama perdagangan dan ekonomi antar kedua negara menunjukkan dinamika positif.


Pada tahun 2021, misalnya, perdagangan bilateral tumbuh lebih dari 40 persen dan naik lebih dari 65 persen dalam lima bulan pertama tahun ini.


“Dalam konteks ini, kedua belah pihak menyatakan minatnya untuk meningkatkan kerja Komisi Bersama Rusia-Indonesia untuk Kerjasama Perdagangan, Ekonomi dan Teknik,” jelas Putin.


 

sumber :

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi