Kamis, 25/04/2024 - 22:48 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Rusia Tangkap Ilmuwan Diduga Bersekongkol dengan Dinas Rahasia China

ADVERTISEMENTS

Rusia telah menahan seorang ilmuwan di Siberia atas dugaan pengkhianatan negara

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

MOSKOW – Rusia telah menahan seorang ilmuwan di Siberia atas dugaan pengkhianatan negara karena diduga bekerja sama dengan dinas keamanan China. Demikian menurut laporan kantor berita TASS pada Jumat (1/7/2022).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


Kantor berita itu mengutip otoritas setempat Siberia dan keluarga pria tersebut. Ilmuwan bernama Dmitry Kolker itu ditahan atas tuduhan pengkhianatan tingkat tinggi, kata TASS yang mengutip pernyataan departemen peradilan Novosibirsk.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


Kolker adalah seorang profesor di bidang fisika dan matematika di Novosibirsk State University. Situs webnya menyatakan dia adalah kepala laboratorium teknologi optik kuantum. TASS mengutip keluarga Kolker yang mengatakan dia dituduh bekerja sama dengan dinas keamanan China.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Paus Fransiskus Serukan Dialog dan Diplomasi untuk Konflik Timur Tengah


Kolker sebelumnya telah mengajar di sebuah konferensi internasional di China dan sekarang telah dipindahkan ke penjara di Moskow. Keterangan itu diungkapkan putra Kolker, Maxim. Sementara putri Kolker mengatakan ilmuwan tersebut telah didiagnosis menderita kanker stadium empat, seperti dilaporkan TASS.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Kolker dan pengadilan regional Sovetsky di Novosibirsk belum menanggapi permintaan komentar melalui surat elektronik. Pengacara Kolker juga tidak dapat dihubungi.

Berita Lainnya:
Perwakilan PBB Palestina: Jangan Biarkan Kelaparan Terjadi Berlarut-larut


Novosibirsk adalah salah satu kota terbesar Rusia, terletak sekitar 2.800 kilometer di sebelah timur Moskow. Sejumlah ilmuwan Rusia telah ditangkap dan didakwa dalam kasus pengkhianatan dalam beberapa tahun terakhir karena diduga memberikan materi sensitif kepada orang asing.


Para kritikus Kremlin mengatakan penangkapan itu sering kali berasal dari perasaan paranoid yang tidak berdasar. Kasus pengkhianatan negara di Rusia dapat dihukum hingga 20 tahun penjara.


sumber : Reuters

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi