Kamis, 25/04/2024 - 01:51 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Iran Tarik Dubesnya dari Swedia

ADVERTISEMENTS

Swedia memvonis penjara seumur hidup warga Iran atas kejahatan perang

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

TEHERAN — Stasiun televisi pemerintah Iran melaporkan Kementerian Luar Negeri Iran menarik duta besar dari Swedia setelah pengadilan Swedia memvonis penjara seumur hidup warga Iran atas kejahatan perang dan pembunuhan selama perang Irak-Iran pada 1980-an.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Laporan Kamis (21/7) itu mengutip juru bicara kementerian Nasser Kanaani yang mengatakan duta besar mengambil langkah sejumlah “konsultasi” pada vonis hukuman seumur hidup Hamid Noury pada awal bulan ini.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Pengadilan Distrik Stockholm mengatakan Noury terlibat dalam kejahatan yang dilakukan dari Juli hingga Agustus 1988. Ketika ia bekerja sebagai asisten deputi jaksa di penjara Gohardasht dekat Kota Karaj, Iran.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Bayi di Gaza Lahir dari Ibu yang Sudah Meninggal Dunia

Pengadilan mengatakan pria berusia 61 tahun itu terlibat dalam “eksekusi banyak tahanan politik” selama musim panas itu. Sepanjang sidang Noury membantah melakukan kesalahan dan Iran menyebut sidang itu “pertunjukan” berdasarkan motif politik.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Perkembangan ini terjadi saat hubungan antara Stockholm dan Teheran memanas. Beberapa bulan terakhir Iran menahan sejumlah warga Eropa termasuk seorang turis Swedia, dua warga Prancis, ilmuwan asal Polandia dan warga dari negara-negara lainnya.

Langkah ini menimbulkan kekhawatiran Iran akan menggunakan para tahanan sebagai alat tawar-menawar  dengan Amerika Serikat (AS) dan negara-negara Eropa untuk meringan sanksi-sanksi program nuklir. Noury ditahan pada November 2019 ketika ia baru tiba di Stockholm untuk berlibur.

Berita Lainnya:
China: Resolusi Dewan Keamanan PBB di Jalur Gaza Mengikat Zionis Israel

Dalam perkembangan terpisah Iran memanggil charge d’affaires Argentina karena larangan terbang Buenos Aires pada lima kru pesawat Iran setelah pesawat mereka mendarat di negara Amerika Latin itu Juni lalu.

Jaksa Argentina mengatakan mereka menggelar penyelidikan untuk mengetahui apakah kru pesawat yang terdiri dari 14 warga Venezuela dan lima warga Iran terlibat dalam terorisme internasional atau aktivitas ilegal lainnya.

Iran membantah tuduhan itu dan menilai larangan terbang melarang hak para kru pesawat.


sumber : AP

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi