Rabu, 24/04/2024 - 16:00 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

China Gelar Pameran Wisata Internasional

ADVERTISEMENTS

Ada 71 negara dan wilayah yang mengikuti pameran wisata internasional

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

BEIJING — Pameran Pariwisata Intenasional China (CITM) kembali digelar setelah setahun lebih mandek akibat pandemi Covid-19. CITM tahun 2022 digelar di Kunming, Provinsi Yunnan, pada Jumat (22/7/2022) hingga Ahad (24/7/2022).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Ada 71 negara dan wilayah yang mengikuti pameran yang digelar secara luring dan daring, demikian pihak panitia penyelenggara. Ada juga kantor kedutaan dan konsulat dari 31 negara yang turut berpartisipasi dalam pameran tersebut.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Pameran selama tiga hari itu digelar di atas lahan seluas 80.000 meter persegi yang menyuguhkan beragam budaya, museum, dan objek wisata di luar negeri. Untuk pertama kalinya pameran tersebut dilengkapi zona khusus untuk memperkenalkan delapan museum ternama di China, seperti Museum Istana Kota Terlarang dan Museum Nasional. Ada juga zona wisata cerdas yang menerapkan teknologi digital, demikian panitia CITM kepada pers.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Semangat Zelenskyy Dukung Ide Macron Kirim Pasukan ke Ukraina

Sejak pandemi Covid-19 pada awal 2020 melanda sampai saat ini China masih belum membuka pintu pariwisata mancanegara. Warga China belum bisa berpelesiran ke luar negeri, demikian juga warga asing belum bisa berwisata ke China karena negara berpenduduk terbanyak di dunia itu masih menerapkan kebijakan nol kasus Covid-19 secara dinamis.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
China Tanggapi Berlanjutnya Pelepasan Air Olahan PLTN Fukushima

Beberapa daerah di China menerapkan kebijakan wajib karantina bagi orang yang baru datang dari luar negeri. Masa karantina bervariasi, antara tujuh hingga sepuluh hari. Selain itu, harga tiket penerbangan internasional tujuan China masih sangat mahal, bisa mencapai sepuluh kali lipat dari harga normal, itu pun belum termasuk biaya karantina di hotel.


sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi