Diharapkan mereka dapat menjadi agen perubahan lingkungan sekitarnya
JAKARTA–Menjaga kebersihan lingkungan dan tubuh menjadi agenda penting yang patut dilakukan semua orang, terutama saat pandemi Covid-19 yang belum sepenuhnya berakhir. Sebagai lembaga pendidikan, siswa sekolah mendapat beragam edukasi terkait pentingnya hidup sehat dan bersih.
Edukasi tersebut selain dilakukan pihak sekolah juga melibatkan pihak lain yang peduli pentingnya membangun kebersihan dan hidup sehat sejak usia dini. Seperti yang dilakukan Kao Indonesia yang melanjutkan kolaborasi dalam Kemitraan Pentahelix sebagai upaya pembudayaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS).
Kao Indonesia melakukan Kick Off implementasi Anak KAO yang akan berlangsung sepanjang tahun 2022 serta peluncuran platform edukasi digital yaitu website dan mobile web Kao Life Academy. Program Anak KAO sudah berlangsung sejak tahun 2016, sebagai salah satu bentuk wujud nyata kepedulian dan peran serta Kao Indonesia dalam melakukan edukasi promosi kesehatan. ” Hingga kini sudah 15 ribu siswa memperoleh edukasi dan tahun ini ditargetkan bertambah 10 ribu lagi,” kata Susilowati, VP Marketing PT Kao Indonesia, Selasa (26/7/2022).
Kolaborasi tersebut ditandai dengan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara Kao Indonesia dengan Kemenkes RI yang dilakukan Masahide Nishida President Director PT Kao Indonesia dan dr. Imran Agus Nurali, Sp.KO, Direktur Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Kemenkes RI.
Kolaborasi sinergis ini menjadi salah satu wujud nyata kepedulian Kao Indonesia kepada masyarakat melalui Kampanye edukasi Anak KAO. Kampanye berfokus pada peningkatan kesadaran dan pemberian dukungan fasilitas sabun cuci tangan, serta wastafel untuk anak usia sekolah. Diharapkan mereka dapat menjadi agen perubahan lingkungan sekitarnya serta generasi penerus bangsa untuk Indonesia yang lebih baik.
dr. Imran Agus Nurali, menilai edukasi kebersihan dan hidup sehat bagi buah hati harus dilakukan sejak usia dini dan dimulai dari rumah. Kebiasaan positif yang dilakukan sejak kecil akan melekat dan terus diterapkan hingga dewasa. “Kalau merubah saat sudah dewasa akan lebih sulit,” katanya.
Kegiatan positif tersebut harus terus disosialisasikan secara luas dan konsisten agar memberikan hasil yang positif bagi masyarakat. Kao Life Academy sendiri merupakan platform digital yang dapat diakses melalui desktop dan mobile, berisikan informasi edukasi – sharing good knowledge terkait dengan kesehatan fisik, kesehatan mental dan kepedulian lingkungan.
Dalam implementasinya, kegiatan Anak KAO nantinya juga akan mendapatkan dukungan dari Kementerian Pendidikan Budaya Riset dan Teknologi sejalan dengan Kampanye Sekolah Sehat yang diusung oleh Kemendikbudristek.
Sumber: Republika
