Selasa, 16/04/2024 - 19:21 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Menlu ASEAN Minta Jaga Ketenangan Selat Taiwan

ADVERTISEMENTS

Menlu ASEAN serukan semua pihak menahan diri dari tindakan provokatif di Selat Taiwan

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

 PHNOM PENH — Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) menyerukan ketenangan di Selat Taiwan. Kelompok ini mendesak untuk menahan diri dari setiap tindakan provokatif setelah kunjungan Ketua Amerika Serikat (AS) Nancy Pelosi ke Taipei yang telah membuat China berang.

ADVERTISEMENTS


Dalam pertemuan para menteri luar negeri ASEAN di Phnom Penh, Kamboja pada Kamis (4/8/2022) komentar tersebut adalah momen yang langka. Kelompok yang terdiri dari 10 anggota ini memiliki kecenderungan sekutu yang berbeda, beberapa dekat dengan China, sedangkan lainnya bersekutu dengan AS.

ADVERTISEMENTS
Promo Takjil Bank Aceh Syariah


Namun, masalah Taiwan membuat aliansi negara di Asia Tenggara ini khawatir jika situasinya bisa mengacaukan kawasan. “Pada akhirnya dapat menyebabkan salah perhitungan, konfrontasi serius, konflik terbuka, dan konsekuensi tak terduga di antara kekuatan-kekuatan besar,” ujar pernyataan bersama para anggota ASEAN.

ADVERTISEMENTS
Promo Pembiayaan Ramadhan Ekstra Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
PBB: Resolusi Gencatan Senjata Harus Dilaksanakan


Para menteri luar negeri ASEAN menyerukan pengekangan maksimum dan meminta semua pihak untuk menahan diri dari tindakan provokatif. Dunia dinilai sangat membutuhkan kebijaksanaan dan tanggung jawab semua pemimpin untuk menjunjung tinggi multilateralisme dan kemitraan. Dibutuhkan kerja sama, hidup berdampingan secara damai, dan persaingan yang sehat untuk tujuan bersama dalam mencapai perdamaian, stabilitas, keamanan, serta pembangunan inklusif dan berkelanjutan.


“Kita harus bertindak bersama dan ASEAN siap memainkan peran konstruktif dalam memfasilitasi dialog damai antara semua pihak termasuk melalui pemanfaatan mekanisme yang dipimpin ASEAN untuk mengurangi ketegangan, untuk menjaga perdamaian, keamanan, dan pembangunan di kawasan kita,” ujar aliansi yang terdiri dari Brunei, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand dan Vietnam.

ADVERTISEMENTS
Ramadhan Berbagi Bersama Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Hamas-Intelijen Mesir Bahas Upaya Gencatan Senjata di Gaza


Pelosi menerima sambutan meriah sebagai Ketua House AS pertama dan pejabat tertinggi AS yang berkunjung dalam lebih dari 25 tahun. China dengan cepat menanggapi kunjungan itu dengan mengumumkan beberapa latihan militer di dekatnya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses Pelantikan dan Setijab Mayjen TNI Niko Fahrizal


China mengklaim pulau Taiwan yang memiliki pemerintahan sendiri sebagai wilayahnya. Beijing menentang keterlibatan apa pun oleh pejabat Taipei dengan pemerintah asing.

ADVERTISEMENTS
Semarak Ramadhan 1445 H bersama Bank Aceh Syariah, Diskon Belanja 50%


Beijing juga menyatakan Washington melanggar status quo dengan kunjungan Pelosi. Sementara AS menegaskan tidak ada perubahan pada posisi “satu-China” dalam mengakui pemerintah di Daratan, sementara mengizinkan hubungan informal dan hubungan pertahanan dengan Taipei. Di sisi lain, dengan meningkatnya aktivitas militer China baru-baru ini di sekitar Taiwan, AS menuduh China tidak lagi menerima status quo.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh - Telkomsel, Beli Paket Data mulai dari 110K OMG melalui Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Periode 11 Maret - 11 April 2024


sumber : AP

AADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi