Selasa, 23/04/2024 - 18:42 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Pemadam Kebakaran Seluruh Eropa Bantu Prancis

ADVERTISEMENTS

Panasnya suhu udara di Eropa telah menurunkan permukaan air Sungai Rhine dan Thames.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 SAINT-MAGNE — Pemadam kebakaran di seluruh Eropa datang ke Prancis untuk membantu negara itu menjinakan kebakaran hutan besar. Sementara api juga mengamuk di Portugal dan sebagian Inggris mengalami kekeringan parah.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


Bencana-bencana yang disebabkan gelombang panas ini meningkatkan fokus pada resiko perubahan iklim. Panasnya suhu udara di Eropa juga telah menurunkan permukaan air Sungai Rhine di Jerman dan mengeringkan sumber air Sungai Thames di Inggris.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


Pemerintah Gironde, Prancis mengatakan suhu panas dan semakin buruknya kekeringan meningkatkan resiko kebakaran baru. Kebakaran yang telah berlangsung selama berhari-hari menghanguskan ribuan hektar dan memaksa 10 ribu orang mengungsi.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Serangan Udara Rusia Hantam Infrastruktur Energi Ukraina


Pemadam kebakaran dari Jerman, Romania, Yunani dan negara lain membantu Prancis mengatasi kebakaran di dekat Bordeaux serta kebakaran di tempat lain. Termasuk di Brittany di barat laut.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


“Tidak penting negaranya, kami pemadam kebakaran dan kami di sini untuk membantu,” kata kepala pemadam kebakaran Romania ristian Buhaianu, Jumat (12/8/2022).


Komandan pemadam kebakaran Prancis  Stephanie Martin menyambut baik bantuan di wilayah kebakaran hutan masif yang terjadi sejak bulan lalu. “Pemadam kami lelah setelah satu bulan berjuang, ini bantuan yang sangat baik bagi kami, sehingga kami juga dapat fokus pada operasi yang lain,” katanya.


Walaupun gelombang panas ketiga Prancis diperkirakan akan berakhir pada Ahad (14/8/2022) mendatang akan memberikan sedikit kelegaan. Api meninggalkan kerusakan yang sangat besar, 7.400 hektar hangus terbakar setara luas kota besar di Prancis seperti Nice.

Berita Lainnya:
Lewat Rosatom, Rusia akan Kembangkan Teknologi Nuklir Medis di Nikaragua


Pemadam kebakaran Prancis menyebut “api monster” yang menghancurkan rumah-rumah termasuk rumah keluarga Juliette Pilain dari kota Belin-Beliet, jantung Gironde.


“Sulit memproses berita ini, rumah itu sudah jadi milik keluarga saya selama bertahun-tahun, sangat menyakitkan terutama bagi kakek-nenek saya,” kata siswa berusia 19 tahun itu.


“Kami masih memiliki furnitur dari kakek-nenek buyut saya di sana, buku-buku dan ensiklopedia milik nenek buyut saya, kami banyak menangis tapi kemudian itu hanya kerusakan benda dan kami semua masih disini,” katanya.


sumber : Reuters

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi