Penumpang Spirit Airlines memprotes perlakuan pramugari soal dugaan cacar monyet.
LOS ANGELES — Penumpang pesawat di Los Angeles, Amerika Serikat, hampir batal ikut penerbangan lantaran dikira mengidap cacar monyet. Padahal, pelanggan Spirit Airlines itu hanya memiliki eksim.
Dia dan temannya langsung diminta turun dari pesawat. Orang tersebut adalah Jacqueline Nguyen, yang segera membagikan pengalaman tak menyenangkan yang dihadapinya lewat akun TikTok @jacqueline.ngu. Dia mengunggah video tersebut pada 5 Agustus 2022 yang kini telah ditonton lebih dari 1,8 juta kali.
“Di depan semua orang, mereka menyuruh saya dan teman saya turun dari pesawat untuk menginterogasi tentang eksim yang sudah saya idap sepanjang hidup. Mereka meminta saya untuk memberikan dokumen medis. Saya belum pernah dipermalukan seperti ini dalam hidup,” ungkap Nguyen.
Dalam unggahannya, Nguyen menandai akun Spirit Airlines, meminta maskapai mengajari karyawannya soal cacar monyet supaya tak lagi terjadi kasus diskriminasi medis. Usai unggahan, Nguyen membagikan pembaruan di TikTok yang menyebutkan dia bisa kembali ke pesawat setelah menunjukkan salep eksim.
Kepada laman Insider, Nguyen merinci pengalaman yang berlangsung pada 2 Agustus 2022 itu. Nguyen mengatakan dia dan temannya, yang merupakan pramugari Spirit Airlines, bersiap mengikuti penerbangan dari Los Angeles menuju Bandara Internasional Dallas Fort Worth.
Tiba-tiba, seorang petugas mendatanginya dan mengantar pasangan itu turun dari pesawat. Nguyen menyampaikan bahwa petugas itu mendapat keluhan dari pramugari lain tentang ruam yang terlihat di wajah Nguyen lantas langsung merasa khawatir.
Akan tetapi, petugas tidak menyebut soal cacar monyet dengan gamblang. Nguyen hanya menyadari kekhawatiran yang dirasakan awak kabin. Namun, dia menyayangkan karena mereka langsung membawanya keluar dari pesawat begitu saja hanya karena ruam.
“Saya pikir hal yang tepat yang mereka tanyakan adalah, ‘Sudah berapa lama Anda mengalami ruam itu?’ atau, ‘Saya perlu bertanya tentang ruam itu. Saya mencoba menjelaskan bahwa ini hanya eksim saya, bahwa saya mengidapnya sepanjang hidup saya, bahwa itu tidak menular,” kata Nguyen.
Saat petugas memintanya memberikan dokumentasi medis eksim, Nguyen memang tidak memilikinya. Satu-satunya bukti yang dia punya adalah salep eksim. Setelah menunjukkan itu, dia dan temannya dapat naik kembali ke pesawat.
Sumber: Republika