Kamis, 18/04/2024 - 07:17 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Pengacara: Tidak Ada Perbuatan Asusila Brigadir J kepada Putri Sambo di Magelang 

ADVERTISEMENTS

Memang ada pertengkaran, tapi itu antara Sambo dengan istrinya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

 JAKARTA — Pengacara Keluarga Brigadir Nofriansyah Joshua Hutabarat (Brigadir J), Kamaruddin Simanjuntak, kembali mengungkapkan cerita baru terkait praperistiwa, beberapa hari sebelum pembunuhan Brigadir J.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Kamaruddin mengatakan, dari penelusuran timnya terungkap, tak ada satupun temuan fakta kejadian, tentang adanya perbuatan amoral, yang dilakukan Brigadir J, terhadap Putri Candrawathi Sambo, saat di Magelang, Jawa Tengah (Jateng).

ADVERTISEMENTS

Kamaruddin menegaskan hal tersebut, sebagai bantahan pengakuan tersangka Inspektur Jenderal (Irjen) Ferdy Sambo kepada penyidik, Kamis (11/8/2022) lalu, yang mengatakan, membunuh Brigadir J, karena motif pelecehan yang dilakukan terhadap istrinya, Putri Sambo. “Di Magelang itu, tidak ada terjadi apa-apa. Tidak seperti yang dituduhkan oleh tersangka FS kepada almarhum (J) yang dituangkan dalam pengakuan kepada penyidik,” kata Kamaruddin, di Bareskrim Polri, Jakarta, Selasa (16/8/2022).

Kamaruddin mengatakan, yang terjadi di Magelang, adalah perayaan hari jadi perkawinan ke-22 antara Irjen Sambo, dan Putri Sambo. Kata Kamaruddin, Brigadir J, dan semua ajudan Irjen Sambo, serta sejumlah pembantu rumah tangga (ART) ikut merayakan. Kata Kamaruddin mengungkapkan, dalam rangkaian hari jadi pernikahan itu, memang sempat ada terjadi pertengkaran. Tetapi, pertengkaran itu, terjadi antara Irjen Sambo, dan istrinya Putri Sambo.

Berita Lainnya:
MPR Dukung Upaya Penindakan Tegas TNI Terhadap OPM

“Ada pertengkaran antara si bapak (Irjen Sambo), dan si ibu (Putri Sambo),” ujar Kamaruddin.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Pertengkaran tersebut, kata Kamaruddin, disebabkan soal wanita idaman lain (WIL), kepunyaan Irjen Sambo. Tetapi, kata Kamaruddin, soal WIL itu, memang diduga diinformasikan oleh Brigadir J, kepada Putri Sambo. “Cuma diduga almarhum ini, dituduh memberikan informasi kepada si ibu, tentang keberadaan si cantik lainnya itu,” ujar Kamaruddin.

Selain soal WIL tersebut, kata Kamaruddin, ada diduga informasi yang disampaikan Brigadir J kepada Putri Sambo, juga terkait dengan keberadaan Irjen Sambo, saban tak pulang ke rumah. “Diduga almarhum ini, dituduh memberikan informasi, tentang kenapa si bapak tidak pulang-pulang ke rumah. Karena ibu sering mencari,” ujar Kamaruddin.

Brigadir J, yang tugas dinasnya adalah sebagai ajudan Irjen Sambo, dianggap Putri Sambo, mengetahui tentang sepak-terjang suaminya di luaran. Pun, dikatakan Kamaruddin, relasi akrab dengan Putri Sambo, membuat Brigadir J, memberikan beberapa informasi yang ia ketahui tentang sepak terjang komandannya itu.

“Cuma itu saja yang terjadi di Magelang,” kata Kamaruddin.

Atas dugaan tersebut, kata Kamaruddin, perayaan hari pernikahan Irjen Sambo dan Putri Sambo malah menjadi pertengkaran di antara keduanya. Gegara pertengkaran itu, Irjen Sambo, dikatakan Kamaruddin, pulang awal dari Magelang ke Jakarta, bersama satu ajudan berinisial D. “Si bapak, pergi meninggalkan ultah perkawinan setelah acara selesai,” kata Kamaruddin.

Berita Lainnya:
TNI Sukses Kirim 3.200 Kg Bantuan ke Gaza Lewat Air Drop

Sementara Putri Sambo, dan Brigadir J, serta rombongan lainnya, termasuk Bharada Richard Eliezer (RE), dan Bripka Ricky Rizal (RR) tetap bertahan di Magelang. 

Di Magelang, kata Kamaruddin, meskipun Irjen Sambo pulang awal ke Jakarta. Namun, tak mengurangi aktivitas gembira Putri Sambo. “Si ibu tetap happy (gembira) saja,” ujar Kamaruddin.

Brigadir J, pun dikatakan Kamaruddin, berprilaku normal, dan biasa. Bahkan, dikatakan Kamaruddin, dari bukti-bukti percakapan via WhatsApp (WA), selama di Magelang itu, Putri Sambo, bercakap-cakap dengan adik Brigadir J, yakni Bripda Reza Hutabarat (RH) yang sedang berdinas di Yanmas Mabes Polri. “Ibu Putri waktu itu mengirimkan foto-foto abangnya (Brigadir J) kepada adiknya,” ujar Kamaruddin.

Foto-foto yang dikirim tersebut, kata Kamaruddin, tentang aktivitas Brigadir J, yang sedang menyetrika baju. Dikatakan Kamaruddin, bukan cuma menyetrika pakaiannya sendiri, Brigadir J, juga menyetrika baju sekolah anak-anak Putri Sambo. “Foto-foto menyetrika itu dikirimkan Bu Putri kepada adiknya almarhum (Bripda RH),” terang Kamaruddin.

Dalam obrolan via chat tersebut, kata Kamaruddin, Putri Sambo, pun sempat bercanda dengan Bripda RH, tentang kualitas Brigadir J. Pun merayu Bripda RH, untuk menyusul ke Magelang, membantu Brigadir J yang sedang ‘bertugas’ menyetrika. 

x
ADVERTISEMENTS
1 2

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi