Kamis, 25/04/2024 - 17:51 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Paus Fransiskus Desak Bantuan Internasional untuk Pakistan

ADVERTISEMENTS

Paus Fransiskus meminta masyarakat internasional untuk membantu Pakistan

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

ROMA – Paus Fransiskus meminta masyarakat internasional untuk membantu Pakistan yang sedang dilanda banjir, Ahad (28/8/2022). Bencana banjir di Pakistan telah menewaskan lebih dari 1.000 orang menurut Otoritas Manajemen Bencana Nasional (NDMA).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Paus menyerukan solidaritas internasional yang cepat dan murah hati dan mengatakan dia berdoa untuk para korban. Komentarnya muncul saat ia mengunjungi kota L’Aquila di Italia tengah, yang dilanda gempa bumi yang menewaskan lebih dari 300 orang pada 2009.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Dilansir dari Al Arabiya, Ahad (28/8/2022), Paus berusia 85 tahun itu kemudian memuji “ketahanan” dan “martabat” orang-orang L’Aquila. Paus Fransiskus, yang menggunakan kursi roda selama kunjungan itu, dijadwalkan kembali ke Vatikan sore harinya. Dia akan memimpin pertemuan dengan para kardinal dari seluruh dunia pada hari Senin dan Selasa, di mana mereka akan membahas masa depan Gereja Katolik.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Menunggu Balasan Iran, Israel Gelar Latihan Serangan Jarak Jauh

Menteri Perubahan Iklim Pakistan Sherry Rehman mengatakan hujan monsun dan banjir telah mempengaruhi lebih dari 30 juta orang selama beberapa pekan terakhir. Dia menyebut situasi itu sebagai bencana kemanusiaan yang disebabkan oleh iklim yang memiliki porsi luar biasa.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Diundang Jokowi, Paus Fransiskus akan Datang ke Indonesia pada 3 September

“Sebanyak 33 juta telah terpengaruh, dengan cara yang berbeda; angka tunawisma terakhir sedang dinilai,” kata Rehman.

Pakistan telah mendesak masyarakat internasional untuk membantu upaya bantuan karena sedang berjuang untuk mengatasi dampak setelah hujan lebat. Hujan itu telah memicu banjir besar sejak bulan lalu dan mengakibatkan korban jiwa yang besar.

Rehman menyatakan provinsi Selatan Sindh menjadi wilayah yang paling parah terkena dampaknya dalam beberapa hari terakhir. Area ini telah meminta satu juta tenda untuk orang-orang yang terkena dampak.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi