Kamis, 25/04/2024 - 01:55 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Ratusan Imam Burkina Faso Kompak Kecam Intoleransi Agama dan Etnis

ADVERTISEMENTS

Pernyataan itu muncul setelah adanya seruan pembunuhan terhadap etnis Fulani.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 OUAGADOUGOU — Sebanyak 700 imam dan pengkhutbah Muslim di Burkina Faso mengecam intoleransi agama dan etnis. Pernyataan ini dilakukan setelah adanya seruan untuk pembunuhan etnis Fulani di negara itu oleh kelompok militan yang mengatasnamakan diri sebagai jihadis atau kelompok negara Islam.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


“Menyebarkan pesan yang menghasut intoleransi agama dan etnis dapat menjadi sumber konfrontasi yang sangat keras,” kata Presiden Federasi Islam Burkina (FAIB) Moussa Kouanda usai pertemuan yang mempertemukan lebih dari 700 imam dan pengkhotbah di Ouagadougou, dilansir dari Africa News, Senin (29/8/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Panduan Sholat Idul Fitri


“Dengan kondisi seperti ini, bagaimana kita bisa bersatu dalam menghadapi kesulitan? Bagaimana kita bisa menghasilkan sinergi yang diperlukan untuk pembangunan nasional?,”tambahnya.

ADVERTISEMENTS


FAIB meminta dan mendesak orang melampaui diri mereka sendiri untuk memberi peluang kelangsungan hidup bagi bangsa yang sedang mengalami beberapa hari tergelap dalam sejarahnya. FAIB menginstruksikan para imam dan pengkhutbah untuk mempromosikan rekonsiliasi nasional dan pemulihan persatuan sosial.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


“Perjuangan multi ras dan tanpa henti untuk memulihkan integritas wilayah kita, untuk kembalinya keamanan dan kedamaian,” ujarnya.


Pernyataan itu muncul setelah adanya seruan kebencian dan pembunuhan terhadap etnis Fulani di Burkina Faso, yang telah disamakan dengan kelompok bersenjata yang telah menumpahkan darah di negara itu sejak 2015 dan yang anggotanya berasal dari komunitas Fulani.

Berita Lainnya:
Seorang Istri Mengambil Uang Suami, Ini Kata Nabi Muhammad


Seruan itu diluncurkan di media sosial, terutama WhatsApp, yang menimbulkan kekhawatiran akan pecahnya kekerasan yang bisa berlanjut hingga perang saudara. Hal ini membuat pemerintah mengutuk mereka dengan tegas.


Burkina Faso, di mana komunitas Muslim adalah mayoritas, menghadapi serangan yang semakin sering dan semakin mematikan. Kondisi ini dikaitkan dengan kelompok bersenjata yang terkait dengan Alqaidah dan ISIS. 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi