Prananda meminta kader NasDem makin memantapkan konsolidasinya di berbagai tingkatan.
JAKARTA — Koordinator Pemenangan Pemilu DPP Partai NasDem Prananda Surya Paloh mengingatkan kepada seluruh kader untuk menjunjung sportivitas pada Pemilu 2024. Hal itu disampaikan Prananda di hadapan ribuan kader saat memberikan motivasi kepada ribuan peserta Kemah Restorasi dan Sekolah Kader Partai NasDem Jawa Barat.
“Kader NasDem bertarung secara fair, secara kompetitif tetapi juga sportivitas dijunjung tinggi,” katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.
Prananda meminta kader NasDem makin memantapkan konsolidasinya di berbagai tingkatan hingga akar rumput dengan terus menjaga spirit sportivitas.
Ia juga menekankan pentingnya solidaritas antarkader NasDem. Pasalnya, pemilu sebelumnya yang relatif lebih sukses apabila solidaritas dan sportivitas dapat ditegakkan.
Kehadiran Prananda di kawasan Hutan Pinus Cikole juga untuk melihat secara langsung semangat dan daya juang kader NasDem Jawa Barat.
Ketua Umum Garda Pemuda NasDem (GPND) itu mengatakan bahwa sebagai partai modern NasDem selalu terbuka untuk semua putra/putri Indonesia yang ingin bergabung dalam arus gerakan perubahan, terutama dalam rangka mempersiapkan diri menyongsong pemilu anggota legislatif mendatang.
“NasDem terus berupaya untuk meningkatkan keterlibatan setiap elemen masyarakat dengan berbagai latar belakang untuk mendapatkan spektrum yang luas dan keterwakilan dari sebanyak-banyaknya elemen,” ujarnya.
Prananda juga ingin memastikan bahwa kader NasDem dapat menjadi agen perubahan yang dapat membumikan berbagai gagasan yang berawal dari akar semangat Gerakan Perubahan Partai NasDem. “NasDem teman bagi semua dan semua membutuhkan NasDem,” ujarnya.
Dikatakan pula bahwaNasDem akan tempatkan kandidat-kandidat terbaik yang akan diusung dan ditawarkan kepada masyarakat sebagai calon anggota legislatif pada pesta demokrasi mendatang.
Anggota DPR RI Fraksi NasDem dari Dapil Sumut I itu lantas menegaskan bahwa posisi NasDem sebagai partai moderat yang tidak ingin terjebak dalam primordialisme. “NasDem adalah partai yang terbuka selalu bertemu dengan siapa pun dan welcome dengan siapa pun, dan itu sudah dibuktikan dengan kunjungan beberapa partai politik ke NasDem Tower. Jadi, saya rasa tidak relevan lagi cenderung ke kanan ataupun terlalu ke kiri tetapi di tengah-tengah,” jelasnya.
Sumber: Republika
