Kamis, 25/04/2024 - 08:37 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Rusia Blacklist Pejabat Militer dan Produsen Senjata Uni Eropa

ADVERTISEMENTS

MOSKOW — Rusia pada Rabu (7/9/2022) memasukkan pejabat senior militer dan penegak hukum Uni Eropa (UE), serta produsen senjata yang memasok senjata ke Ukraina, dalam daftar hitam (blacklist).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Dalam pernyataan dari Kementerian Luar Negeri Rusia, Moskow mengatakan pengiriman senjata ke Ukraina dari Uni Eropa menunjukkan bahwa Brussel tidak ingin “berinvestasi” dalam perdamaian di Ukraina, melainkan ingin memperpanjang konflik.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


“Penduduk negara-negara anggota Uni Eropa dipaksa untuk membayar kebijakan perang seperti itu dari kantong mereka sendiri,” tambah pernyataan itu.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Iran dan Israel di Ambang Saling Mengebom Fasilitas Nuklir


Rusia mengungkapkan bahwa blacklist terbaru adalah sebagai tanggapan terhadap “tindakan pembatasan terhadap individu dan badan hukum Rusia.” Keputusan itu melibatkan perluasan “daftar perwakilan lembaga-lembaga UE dan negara-negara anggotanya, yang dilarang memasuki wilayah negara kami,” ungkap kementerian Rusia, sambil menambahkan bahwa kantor Uni Eropa di Rusia telah diberitahu tentang langkah tersebut.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Rusia akan Luncurkan Roket Angara untuk Pertama Kalinya dari Vostochny Cosmodrome


“Pembatasan dikenakan pada kepemimpinan militer tertinggi Uni Eropa, karyawan berpangkat tinggi dari lembaga penegak hukum negara-negara anggota UE, perwakilan organisasi perdagangan Eropa di bidang produksi senjata dan peralatan militer yang terlibat dalam penyediaan peralatan produk militer ke Ukraina.”

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Kemlu Rusia juga berjanji bahwa “para penggagas sanksi anti-Rusia” akan selalu mendapat “tanggapan yang keras.”

sumber :

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi