Sabtu, 20/04/2024 - 08:55 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Jenazah Ratu Elizabeth II Diterbangkan ke London

ADVERTISEMENTS

Peti jenazah Ratu Elizabeth II akan dibawa dengan kereta meriam.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

LONDON — Peti jenazah Ratu Elizabeth diterbangkan ke London pada Selasa (13/9/2022) dan dibawa ke Istana Buckingham setelah sebelumnya disemayamkan di katedral bersejarah Edinburgh. Pada Rabu (14/9/2022), peti jenazah ratu akan dibawa dengan kereta meriam sebagai bagian dari prosesi militer besar untuk disemayamkan Westminster Hall hingga pemakaman tanggal 19 September.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Raja Charles III bersama dengan saudara perempuannya Anne dan saudara laki-lakinya Andrew dan Edward berdiam di sisi peti jenazah ratu selama 10 menit pada Senin (12/9/2022) di Katedral St Giles. Mereka berdiri dengan kepala tertunduk, di empat sisi peti jenazah, sementara anggota masyarakat diizinkan untuk memberikan penghormatan.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
AS Nyatakan tak Terlibat Serangan Israel ke Konsulat Iran di Suriah


“Say berada di katedral bersama Ratu Elizabeth, yang telah saya hormati sepanjang hidup saya,” kata seorang pelayat, Marie Claire Cross (55 tahun).

Elizabeth meninggal pada Kamis (8/9/2022) di di Istana Balmoral, di Dataran Tinggi Skotlandia pada usia 96 tahun. Elizabeth tercatat sebagai raja terlama setelah naik takhta selama 70 tahun. Kematian Elizabeth membuat Inggris dan dunia berduka.

Puluhan ribu pelayat telah berkumpul di Skotlandia. Kerumunan orang berkumpul sejak dini hari untuk mengikuti rangkaian prosesi pemakaman ratu. Sementara itu di London, sebagian besar orang telah meninggalkan bunga dan pesan di halaman taman kerajaan.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Israel Bunuh Tujuh Pekerja Kemanusiaan di Gaza

Pangeran Charles, yang merupakan anak pertama Elizabeth secara otomatis menjadi raja Inggris dan 14 kerajaan lainnya termasuk Australia, Kanada, Jamaika dan Selandia Baru. Charles sedang melakukan perjalanan ke empat wilayah Inggris sebelum pemakaman. Charles dijadwalkan mengunjungi Irlandia Utara pada Selasa (13/9) untuk bertemu politisi senior dan pemimpin agama. Charles juga dijadwalkan menghadiri kebaktian di Katedral St Anne sebelum kembali ke London. 


sumber : Reuters

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi