Madrid tetap mampu mencatatkan surplus di neraca keuangan dalam tiga musim terakhir.
MADRID — Real Madrid mengumumkan keuntungan mencapai kurang lebih 13 juta euro dalam laporan neraca keuangan klub pada musim 2021/2022. Dengan begitu, meski dibayangi-bayangi ancaman penurunan pendapatan akibat pandemi Covid-19, Los Blancos tetap mampu mencatatkan surplus di neraca keuangan dalam tiga musim terakhir.
Pada musim 2020/2021, Los Blancos disebut mengalami penurunan pendapatan hingga mencapai 400 juta euro. Kondisi terparah terjadi pada rentang waktu Juni 2020 hingga Januari 2021 saat laga di kompetisi Eropa terpaksa digelar secara tertutup sebagai akibat pandemi Covid-19.
Namun, dalam laporan neraca keuangan teranyar, Real Madrid mengumumkan lonjakan penerimaan pendapatan hingga mencapai 722 juta euro atau lebih besar 10 persen ketimbang musim sebelumnya, yang hanya sebesar 653 juta euro.
”Peningkatan ini diketahui disebabkkan oleh mulai berkurangnya dampak dari pandemi Covid-19,” tulis laporan ESPN, Selasa (13/9/2022).
Kendati begitu, pendapatan Madrid pada musim ini terbilang masih jauh dibanding saat periode pra-pandemi Covid-19. Tidak hanya itu, pendapatan tersebut juga terpengaruh dengan berkurangnya alokasi tempat duduk penonton di Stadion Santiago Bernabeu lantaran adanya proyek renovasi dan penambahan kapasitas, yang diperkirakan akan selesai pada tahun depan.
Dari segi besaran keuntungan, Madrid mencatatkan peningkatan dibanding musim sebelumnya. Pada musim 2020/2021, klub asal Ibu Kota Spanyol itu hanya mampu meraup keuntungan sebesar 874 ribu euro.
”Saat ini, posisi kas Madrid terletak di angka 425 juta euro,” lanjut laporan ESPN.
Besaran kas Madrid itu juga tidak terlepas dari investasi yang dilakukan lembaga finansial asal Amerika Serikat, Sixth Street, pada Mei tahun ini. Saat itu, Sixth Street dilaporkan menyuntikan dana investasi mencapai 360 juta euro kepada Los Blancos.
Dana itu pun tidak termasuk dari biaya pembangunan kembali Stadion Santiago Bernabeu. Untuk aspek tersebut, Los Blancos diketahui telah meminjam dana sebesar dari 800 juta euro dari lembaga investasi asal Amerika Serikat, JP Morgan.
”Rencananya, laporan neraca keuangan Real Madrid musim 2021/2022 akan disahkan dan mendapatkan persetujuan dari anggota dewan klub dalam rapat umum Los Blancos pada 2 Oktober 2022 mendatang,” tulis laporan ESPN itu.
Sumber: Republika
