Menteri ESDM Buka Suara soal BBM Pertalite & Pertamax Akan Dihapus

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

BANDA ACEH – Menteri ESDM Arifin Tasrif buka suara mengenai ramai kabar soal BBM RON 90 dan RON 92 setara Pertalite dan Pertamax akan dihapus, menyusul dilarangnya peredaran BBM RON 88 (Premium) dan BBM RON 89 (Revvo 89) per 1 Januari 2023. 

ADVERTISEMENTS

Menurut Arifin pemerintah memang sudah memiliki rencana untuk menghapus BBM RON 90 dan 92 sesuai dengan peta jalan energi bersih. Aturannya mengacu pada Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.20/MENLHK/SETJEN/KUM.1/3/2017 tentang Baku Mutu Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor Tipe Baru Kategori M, kategori N, dan kategori O. 

ADVERTISEMENTS

“Memang kita sudah punya roadmap tentang itu (penghapusan BBM RON 90 dan 92). Cuma pelaksanaannya dilakukan berangsur (bertahap), jangan sampai kaget,” kata Arifin saat ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (16/9). 

ADVERTISEMENTS

Alasan penghapusan BBM tersebut, kata Arifin, agar emisi karbon dari kendaraan bisa berkurang dan udara lebih bersih. Di sisi lain, Indonesia juga sudah ketinggalan dibandingkan negara lain yang sudah menggunakan BBM standar Euro 4 dan Euro 5 yaitu BBM RON 95 ke atas. Di SPBU Pertamina, BBM RON 95 setara Pertamax Turbo. 

ADVERTISEMENTS

Meski begitu, mantan Direktur Utama PT Rekind ini tidak menyebutkan secara tegas kapan BBM RON 90 dan 92 akan dihapus. 

ADVERTISEMENTS

“Harusnya memang begitu, makannya roadmap-nya begitu (Euro 4). Kita paling ketinggalan kan,” lanjutnya.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version