Selasa, 16/04/2024 - 23:22 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIFINANSIAL

Suku Bunga BI Naik, Sri Mulyani: Pilihan Tepat Hadapi Kondisi Ekonomi

ADVERTISEMENTS

Menkeu Sri Mulyani yakin langkah BI merupakan yang terbaik merespons kondisi saat ini

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

JAKARTA — Pemerintah menilai kebijakan Bank Indonesia menaikkan suku bunga acuan sebesar 50 basis poin menjadi 4,25 persen merupakan pilihan tepat untuk menghadapi kondisi ekonomi. Hal ini mengingat gejolak ekonomi global dan adanya kenaikan suku bunga bank sentral Amerika Serikat atau The Fed.

ADVERTISEMENTS


Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan pihaknya meyakini keputusan Bank Indonesia merupakan yang terbaik saat kondisi seperti ini. “Bank Indonesia pasti tahu apa yang akan dilakukan dalam kondisi ekonomi seperti saat ini,” ujarnya kepada wartawan, Kamis (22/9/2022).

ADVERTISEMENTS
Promo Takjil Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Sri Mulyani Siap Beri Keterangan di Sidang Sengketa Hasi Pilpres di MK


Sebelumnya Bank Indonesia menaikkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo Rate (7DRRR) sebesar 50 basis poin (bps) menjadi 4,25 persen. Hal ini menjadi kenaikan kedua sejak BI menaikan suku bunga pada Agustus 2022 sebesar 25 bps.

ADVERTISEMENTS
Promo Pembiayaan Ramadhan Ekstra Bank Aceh Syariah


Baca juga : Rupiah Masih di Atas Rp 15 Ribu Meski BI Naikkan Suku Bunga


“Keputusan kenaikan suku tersebut sebagai langkah front loading, pre-emptive dan forward looking untuk menurunkan ekspektasi inflasi dan memastikan inflasi inti kembali pada sasarannya pada paruh kedua 2023,” kata Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dalam konferensi pers RDG September 2022, Kamis (22/9/2022).

ADVERTISEMENTS
Ramadhan Berbagi Bersama Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Ini Penjelasan Sri Mulyani Soal Pemblokiran Anggaran Kementerian/Lembaga Jelang Pemilu


Bank Indonesia juga menaikkan suku bunga deposit facility dan lending facility sebesar 50 bps menjadi 3,5 persen dan 5,0 persen. Bank Indonesia berupaya memperkuat kebijakan stabilisasi nilai tukar rupiah agar sejalan fundamentalnya akibat tingginya ketidakpastian pasar keuangan global di tengah peningkatan permintaan ekonomi domestik yang tetap kuat.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses Pelantikan dan Setijab Mayjen TNI Niko Fahrizal

ADVERTISEMENTS
Semarak Ramadhan 1445 H bersama Bank Aceh Syariah, Diskon Belanja 50%

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh - Telkomsel, Beli Paket Data mulai dari 110K OMG melalui Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Periode 11 Maret - 11 April 2024
AADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi