Pecel Madiun Hingga Nasi Kapau Hadir di Festival Makanan Indonesia di Toronto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
ADVERTISEMENTS

Indonesia Food Festival digelar untuk promosikan kuliner tanah air di Toronto

ADVERTISEMENTS

TORONTO – Berbagai kuliner khas Indonesia hadir di festival makanan Indonesia di Yonge and Dundas Square, Toronto, Kanada selama akhir pekan lalu. Indonesia Food Festival (IFF) 2022 ini merupakan upaya Konsulat Jenderal (KJRI) Toronto dalam mempromosikan kuliner dan budaya Indonesia kepada masyarakat Kanada terkhusus Toronto.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

“IFF ini tidak hanya promosi kuliner, seni dan budaya, tetapi juga merupakan bentuk dukungan penuh KJRI Toronto untuk program Indonesia Spice Up the World,” ujar Konsul Jenderal RI di Toronto Dyah Lestari dalam keterangan pers yang diterima Republika, Senin (26/9/2022).

ADVERTISEMENTS
ADVETISEMENTS

Dyah melanjutkan bahwa melalui program tersebut, Indonesia sebagai negara pengekspor rempah terbesar keempat di dunia mengharapkan terdapat lebih banyak restoran Indonesia akan dibuka di seluruh dunia. Selain itu, festival ini juga merupakan bagian dari perayaan ke-70 tahun hubungan bilateral Indonesia dan Kanada.

ADVERTISEMENTS

Festival ini dihadiri lebih dari 4.000 pengunjung. IFF menghadirkan bazar makanan, promosi produk siap saji Indonesia, promosi restoran Indonesia, demo memasak, pertunjukan seni budaya, silat serta fashion show.

ADVERTISEMENTS

Selama festival yang berlangsung di intersection tersibuk di Kanada tersebut, antrian pengunjung terlihat di setiap booth vendor. Mereka terlihat antusias untuk mencicipi dan menikmati berbagai sajian kuliner khas Indonesia yang tersedia, antara lain rendang, sate, batagor, siomay Bandung, pecel madiun, nasi campur Madura, nasi padang, nasi kapau, gorengan (bakwan, tahu, pisang dan singkong goreng, cireng), pempek, bakso, mie ayam, lontong sayur, es cendol, es serut pelangi, dan sebagainya.

ADVERTISEMENTS

Tersedia berbagai produk makanan Indonesia siap saji seperti bumbu, kerupuk mentah, cemilan kacang, mie instan, teh botol, kopi, teh, serta berbagai produk kerajinan tangan Indonesia. Berbagai pertunjukan seni dan budaya silih berganti ditampilkan, mulai dari tari Tor-Tor, tari Bali, Ratoh Jaroe (tari Saman), Tari Teruna Jaya, serta fashion show dan pertunjukan pencak silat.

ADVETISEMENTS

Alunan angklung dan gamelan juga tampil membawakan aransemen lagu Indonesia dan mancanegara. IFF juga menampilkan Ley Vara & Band, Andi and Friends’ Band, serta Orkes Garasi. Suasana festival satu hari tersebut semakin meriah dengan adanya flashmob tarian nusantara Maumere dan Poco-poco yang diikuti oleh mayoritas pengunjung.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version