Kamis, 18/04/2024 - 12:53 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

AMERIKAINTERNASIONAL

Kuba Kehilangan Jaringan Listrik Akibat Badai Ian

ADVERTISEMENTS

Cuaca buruk berdampak pada infrastruktur jaringan listrik.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

 HAVANA — Jaringan listrik Kuba ambruk diterpa Badai Ian yang berakhir di sebelah barat kepulauan itu. Angin kencang dan banjir menyebabkan Kuba kehilangan aliran listrik.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


Media pemerintah melaporkan Selasa (28/9/2022) Direktur Teknis Electric Union of Cuba Lázaro Guerra, mengatakan kegagalan sistem listrik nasional berkaitan dengan badai. Cuaca buruk berdampak pada infrastruktur jaringan listrik.

ADVERTISEMENTS


Guerra mengatakan pihaknya akan bekerja siang dan malam untuk mengembalikan aliran listrik. Sementara itu hingga Jumat (23/9/2022) pekan lalu sekitar 1 juta rumah dan bisnis di Puerto Rico masih belum dialiri listrik akibat Badai Fiona, Ahad (18/9/2022) lalu.

Berita Lainnya:
AP II Uji Kesiapan Sistem Kelistrikan Bandara Soetta


Badai itu menimbulkan pemadaman listrik pada pulau yang berpopulasi sekitar 3,3 juta orang. Badai ini menewaskan setidaknya delapan orang.


Badai Fiona melanda Puerto Rico lima tahun setelah Badai Maria memadamkan seluruh listrik pulau itu pada 2017 lalu. Situs Poweroutages.com yang mengestimasi pemadaman listrik berdasarkan data utilitas mengatakan 1,033 juta konsumen tidak memiliki listrik sejak Kamis (22/9/2022) pagi.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Data itu berdasarkan informasi yang disediakan LUMA Energy yang mengoperasikan jaringan listrik Puerto Rico. Poweroutages.com mengatakan pada Rabu (21/9/2022) pagi terdapat sekitar 1,168 juta dari 1,468 konsumen yang tak mendapatkan aliran listrik.

Berita Lainnya:
PM Irlandia Tegaskan Mundur bukan Karena Terlibat Skandal


Kecepatan perbaikan jauh lebih cepat dibandingkan saat Badai Maria menghantam di mana sekitar hampir 1,5 juta konsumen tidak memiliki listrik selama satu pekan. Saat Puerto Rico Electric Power Authority (PREPA) yang kini sudah bankrut masih mengoperasikan jaringan listrik di pulau itu.


Butuh waktu 11 bulan bagi PREPA untuk mengembalikan aliran listrik ke semua konsumen. Tapi Maria merupakan badai yang jauh lebih kuat dibandingkan Fiona.


sumber : Reuters

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi