Jumat, 26/04/2024 - 05:19 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNETTEKNOLOGI

Peretas Gunakan Akun Apple News Fast Company Kirim Pesan Ofensif

ADVERTISEMENTS

Belum ada kabar kapan dan apakah saluran di Apple News akan diaktifkan kembali.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 JAKARTA — Seorang peretas telah memperoleh akses ke akun Apple News Fast Company. Lalu dia menggunakannya untuk mengirim pesan yang sangat ofensif kepada pelanggan pada Selasa.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


Pesan yang tidak bisa dikutip, menyinggung beberapa tingkatan dan ditandatangani “Thrax was here.” Apple News telah mengonfirmasi bahwa pesan tersebut dikirim oleh akun Fast Company.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


“Peringatan yang sangat ofensif dikirim oleh Fast Company yang telah diretas. Apple News telah menonaktifkan saluran mereka,” kata akun Twitter resmi Apple News dalam cuitannya, dilansir Mashable, Rabu (28/9/2022).

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Lavender, Mesin AI Milik Zionis Israel Pemandu Pembantai Warga Gaza


Sampai saat ini belum ada kabar kapan dan apakah saluran Fast Company di Apple News akan diaktifkan kembali. Dalam sebuah pernyataan resmi, Fast Company mengatakan sistem manajemen kontennya diretas pada Selasa malam dan digunakan untuk mengirim dua pemberitahuan pesan cabul dan rasis kepada pengikut penerbit yang berselang sekitar satu menit.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


“Pesan-pesannya keji dan tidak sejalan dengan konten dan etos Fast Company,” katanya.

Berita Lainnya:
Samsung Lengserkan Apple Sebagai Pembuat Smartphone Terbesar Dunia


Fast Company mengatakan peretasan tersebut terkait dengan peretasan situs webnya pada Ahad sore saat bahasa serupa muncul di beranda situs dan halaman lainnya. Perusahaan menutup situs itu tetapi memulihkannya dua jam kemudian.


Namun, tampaknya peretas juga telah memanfaatkan akses ke akun Apple News Fast Company. Fast Company mengatakan sedang menyelidiki situasi tersebut dan telah menutup situs webnya di FastCompany.com hingga masalah tersebut diselesaikan. Hingga tulisan ini dibuat, situs web tersebut masih belum tersedia. 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi