Anies ke AHY: Kita Ingin Ada Keberlanjutan

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
ADVERTISEMENTS

Sudah terjalin komunikasi yang baik antara Partai Demokrat dan Partai Nasdem. 

ADVERTISEMENTS

 JAKARTA — Gubernur DKI Jakarta yang juga calon presiden (capres) Partai Nasdem, Anies Baswedan bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Dalam kesempatan tersebut, ia menilai, bahwa AHY adalah sosok yang ingin melanjutkan kesuksesan yang dibangun pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS


“Kita ingin tradisi itu terus terjaga, tradisi menjaga demokrasi, sportivitas, kesetaraan dalam semua aspek. Jadi dalam diskusi, kita kita ingin bicara gimana ada keberlanjutan atas apa pun yang sudah dilakukan, tapi kita harus melakukan perubahan untuk kebaikan bagi semuanya,” ujar Anies di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Jumat (7/10).

ADVERTISEMENTS
ADVETISEMENTS


Anies sendiri sudah mengenal AHY sejak dirinya masih bertugas di TNI. Saat itu, dia juga kerap berkomunikasi dengan orang-orang yang berada dalam partai berlambang bintang mercy itu.

ADVERTISEMENTS


“Karena interaksi panjang terbangun intimacy, trust. Maka, perjalanan panjang bisa kita lewati bersama-sama,” ujar Anies.

ADVERTISEMENTS


Harapannya, pertemuan ini menjadi awal dari sebuah keberlanjutan. Di samping itu, dia menjelaskan, sudah terjalin komunikasi yang baik antara Partai Demokrat dengan Partai Nasdem yang mengusungnya sebagai capres. Termasuk dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

ADVERTISEMENTS


“Kita bicara dengan teman-teman Demokrat, Insya Allah percakapan akan meluas dengan PKS dan Insya Allah akan membuat aliran baru,” ujar Anies.

ADVETISEMENTS


“Ini tanggung jawab kita, punya tanggung jawab yang sama untuk membuat Indonesia lebih baik. Kita mau jalankan ini dengan baik,” sambungnya.


Anies, jelas AHY, sudah dikenalnya sejak dirinya masih menjadi perwira TNI, jauh sebelum dirinya terjun ke dunia politik. Gubernur DKI Jakarta itu dinilainya sebagai sosok akademisi.


Selanjutnya, keduanya menjadi rival dalam pemilihan gubernur (Pilgub) DKI Jakarta pada 2017 yang memenangkan Anies. Kendati pernah besaing, AHY menyebut hubungan keduanya terus terjalin baik.


“Itulah indahnya persahabatan, kami tidak retak sedikit pun akibat sebuah kompetisi. Bahkan, sebaliknya setelah pilgub berakhir kami semakin dekat dalam membangun visi misi bangsa ke depan,” ujar AHY.


 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version