Sabtu, 20/04/2024 - 14:12 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Rusia Prediksi Turki akan Kembali Jadi Mediator Konflik dengan Ukraina

ADVERTISEMENTS

Turki telah berhasil membuat Rusia-Ukraina menyepakati perjanjian koridor gandum.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

 MOSKOW — Pemerintah Rusia memprediksi bahwa Turki akan kembali menawarkan peranan sebagai mediator untuk merumuskan resolusi konflik Ukraina. Sebelumnya Ankara telah berhasil membuat Moskow dan Kiev menyepakati perjanjian koridor gandum di Laut Hitam.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


Penawaran tentang peranan mediator itu diperkirakan bakal disampaikan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan saat bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin di Astana, Kazakhstan. Ajudan Vladimir Putin, Yury Ushakov, mengungkapkan, beberapa inisiatif sedang dibahas, kebanyakan di media.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Laporan Intelijen: AS Sudah Tahu akan Ada Serangan Teroris di Rusia


“Mereka mengatakan sekarang bahwa Turki kemungkinan akan datang dengan inisiatif lain untuk resolusi konflik Ukraina, karena ada berbagai laporan media bahwa Turki mengajukan saran praktis. Saya tidak mengesampingkan bahwa Erdogan akan secara aktif kembali ke masalah ini selama pembicaraan Astana. Jadi kita akan melakukan diskusi yang sangat menarik dan bermanfaat,” kata Ushakov, Rabu (12/10/2022), dilaporkan kantor berita Rusia, TASS.

Berita Lainnya:
Cegah Eskalasi Konflik, Rusia Serukan Iran dan Israel Tahan Diri


Menurutnya, Turki tidak akan melewatkan kesempatan untuk menawarkan kembali perannya dan mengusulkan sesuatu. “Bagi saya, skenario seperti itu sangat mungkin terjadi,” ucap Ushakov.


 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi