Jumat, 26/04/2024 - 03:30 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

APLIKASITEKNOLOGI

Setelah Drama, Aplikasi Trump Truth Social Kini Tersedia di Google Playstore

ADVERTISEMENTS

Google sempat melarang aplikasi Truth Social karena kebijakan moderasi konten

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

  JAKARTA – Aplikasi media sosial yang dibuat oleh mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, Truth Social, sekarang tersedia di Google Playstore. Pada Agustus lalu, Google melarang aplikasi tersebut karena kebijakan moderasi konten yang tidak memadai.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


Truth Social yang menawarkan pengalaman seperti Twitter, memasarkan dirinya sebagai platform yang mendorong percakapan global yang terbuka, bebas, dan jujur. Aplikasi pertama kali diluncurkan di Apple Appstore pada Februari sebelum memperluasnya di Google Playstore.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
PANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital bersama Stake Holders Internet Indonesia


Google mengatakan pihaknya mengizinkan aplikasi tersedia diunduh di Playstore selama aplikasi mematuhi pedoman pengembang, termasuk persyaratan untuk secara efektif memoderasi konten yang dibuat pengguna dan menghapus unggahan yang tidak menyenangkan seperti yang menghasut kekerasan. Perusahaan menambahkan Truth Social telah setuju untuk menerapkan langkah-langkah moderasi.

ADVERTISEMENTS


Dilansir The Verge, Kamis (13/10/2022), selain pelanggaran kebijakan yang awalnya mencegah peluncurannya di Android, Truth Social milik Trump Media and Technology Group (TMTG) juga menghadapi masalah keuangan terkait dengan SPAC yang berulang kali tertunda. Digital World Acquisition Corp, perusahaan cangkang yang akan bergabung dengan TMTG, menunda prosesnya lagi pada Senin dan sekarang telah menjadwalkan pemungutan suara pemegang sahamnya pada 3 November.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Jejaring Rumit Kasus Hukum yang Membelit Donald Trump


Perusahaan media Trump saat ini menghadapi penyelidikan dari Securities and Exchange Commission (SEC) menyusul pengaduan dugaan pelanggaran sekuritas dari mantan eksekutif Media Trump. Digital World Acquisition Corp telah memperingatkan investor bahwa penurunan popularitas Trump dapat berdampak negatif terhadap perusahaan.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi