Sabtu, 20/04/2024 - 20:37 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Pupuk Kaltim Genjot Produktivitas Pertanian Ponorogo lewat Agrosolution

ADVERTISEMENTS

Agrosolution jadi langkah perseroan meningkatkan peran dalam jaga ketahanan pangan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

 JAKARTA — PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) meningkatkan pemahaman petani dalam mendorong produktivitas lahan pertanian. Salah satunya dengan sosialisasi program Agrosolution dan pelatihan pembuatan kompos menggunakan produk hayati Biodex, bagi para petani Desa Bringinan Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


Koordinator Program Agrosolution Pupuk Kaltim Wilayah Jawa Timur Supriyadi mengatakan sosialisasi dan edukasi pembuatan kompos merupakan tahap awal pendampingan program Agrosolution Pupuk Kaltim bagi petani Desa Bringinan, dengan menyasar kacang tanah sebagai komoditas kedua yang akan dikembangkan. Hal ini sebagai tindak lanjut komitmen antara Pupuk Kaltim dengan Pemkab Ponorogo, setelah sebelumnya berhasil mendorong peningkatan produktivitas jagung secara signifikan.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Kemenkominfo Ajak Perempuan Indonesia Giat Berkarya di Era Digital


Supriyadi menilai pendampingan Agrosolution merupakan kesinambungan langkah Pupuk Kaltim meningkatkan peran dalam menjaga ketahanan pangan, guna mendorong optimalisasi sektor pertanian Indonesia melalui produk berkualitas. Melalui Agrosolution, potensi kacang tanah sebagai salah satu komoditas unggulan Ponorogo, pun dapat lebih ditingkatkan seperti keberhasilan pada komoditas jagung.


“Agrosolution telah menjadi program Kementerian BUMN, sebagai ekosistem usaha pertanian guna mendorong produktivitas dan kesejahteraan petani. Pada program ini para petani akan difasilitasi permodalan, asuransi, pupuk, pestisida, hingga offtaker untuk jaminan pembelian hasil panen,” ujar Supriyadi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (14/10/2022).


Supriyadi mengatakan pelatihan pembuatan kompos menggunakan Biodex bagian dari pendampingan Agrosolution untuk memaksimalkan lahan garapan dengan meningkatkan unsur hara pada tanah. Hal ini melihat mayoritas rumah tangga di Desa Bringinan memiliki hewan ternak, dengan timbulan kotoran sapi mencapai 4 ton per hari.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Okupansi Hotel Selama Libur Lebaran Diproyeksikan Naik 10 Persen


“Hal ini tentunya sangat disayangkan jika kotoran sapi tersebut hanya terbuang, dan justru bisa menjadi sumber penyakit jika tidak dimanfaatkan kembali sebagai kompos pada lahan,” ucap Supriyadi.


Menurut Supriyadi, Biodex merupakan bioaktivator perombak atau pendegradasi bahan organik ramah lingkungan produksi Pupuk Kaltim, yang mempunyai efektivitas tinggi untuk mempercepat proses pengomposan. Produk ini mengandung Trichoderma sp, yang juga berfungsi sebagai biopestisida dalam tanah dan mampu menangkal berbagai macam patogen ataupun jamur.


 


 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi