Sabtu, 20/04/2024 - 03:50 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EDUKASI
EDUKASI

Politeknik LP3I Jamin Mahasiswanya Dapat Lokasi Magang dan Kerja

ADVERTISEMENTS

Ratusan mahasiswa tandatangani SPPMK

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

BANDUNG — Mahasiswa Baru Politeknik LP3I Kampus Utama Bandung angkatan 2022 menandatangani Surat Perjanjian Penempatan Magang dan Kerja (SPPMK), Senin (12/10). Penempatan magang dan kerja bagi mahasiswa menjadi salah satu keunggulan Kampus Politeknik LP3I.  

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Proses penandatanganan diikuti dengan sesi pemotretan foto untuk Karta Tanda Mahasiswa (KTM) dan penyerahan almamater. Sedikitnya 300 mahasiswa Politeknik LP3I Kampus Utama Bandung telah teregistrasi, baik mahasiswa KIP maupun reguler.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Mengapa Ada Bullying?

Kepala Program Studi Humas Politeknik LP3I Kampus Utama Bandung Adi Muhammad Ramadhan M I Kom menjelaskan, SPPMK sangat penting bagi mahasiswa. Menurutnya, SPPMK merupakan bukti tertulis dari lembaga kepada pihak orang tua dari mahasiswa, berkenaan dengan penempatan magang dan kerja.

Semua mahasiswa yang teregistrasi di PLB akan mendapatkan fasilitas penempatan magang dan kerja. Menurut Adi, Politeknik LP3I dikenal sebagai lembaga dengan pendidikan vokasi. Oleh karena itu, papar dia, Politeknik LP3I menjamin mahasiswanya ditempatkan magang dan kerja.

Berita Lainnya:
Ferien Job di Jerman, Apa Bedanya dengan Magang Versi Kemendikbudristek?

SPPMK menjadi perjanjian yang bisa melindungi hak mahasiswa untuk mendapatkan jaminan ditempatkan magang dan kerja oleh lembaga. ‘’Perjanjian mengenai penempatan magang dan kerja ini sangat dibutuhkan sekali. Mahasiswa tidak lagi kesulitan mencari lokasi magang,’’ tandasnya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi