Kamis, 25/04/2024 - 15:22 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Boris Johnson dan Rishi Sunak Bertemu Jelang Pemilihan PM Inggris

ADVERTISEMENTS

Boris Johnson dan Rishi Sunak telah melakukan pembicaraan tatap muka rahasia.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

LONDON – Mantan perdana menteri Inggris Boris Johnson dan mantan menteri keuangan Inggris Rishi Sunak dilaporkan telah melakukan pembicaraan tatap muka rahasia. Pembicaraan ini terjadi saat mendekati batas waktu pencalonan pemilihan PM baru Inggris menggantikan Liz Truss yang mengumumkan pengunduran dirinya Kamis lalu.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

BBC dan Sunday Times melaporkan pertemuan tersebut berlangsung pada Sabtu (22/10/2022) malam waktu setempat tak lama setelah Johnson kembali ke London dari liburan di Karibia. Kendati begitu, tak satupun dari Johnson maupun Sunak menyatakan pencalonan diri mereka menggantikan Liz Truss.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Sementara itu, kandidat potensial memiliki waktu hingga Senin pukul 13.00 untuk mendapatkan dukungan dari setidaknya 100 legislator Partai Konservatif dan memasuki perlombaan kepemimpinan. Beberapa detail pun telah muncul.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Filipina Desak China Renungkan Tindakannya yang Ancam Stabilitas Regional 

The Sun menjulukinya “puncak rahasia” dan Sunday Times mengatakan pertemuan masih berlangsung hampir pukul 22.00 waktu setempat. The Sunday Telegraph melaporkan bahwa Johnson dan Sunak akan membahas tentang “menyetujui tiket bersama” untuk menghindari perang saudara Partai Konservatif.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Penulis dan kolumnis di Daily Mirror, Susie Boniface menilai tawaran kepemimpinan bersama oleh Sunak dan Johnson tidak mungkin. “Perlu kita ingat bahwa kedua orang ini sebenarnya saling membenci. Mereka tidak cocok, mereka tidak saling berhadapan,” katanya seperti dikutip laman Aljazirah, Ahad (23/10/2022).

Ini dianggap sebagai diskusi langsung pertama mereka dalam beberapa bulan. Hal ini pun terjadi setelah perselisihan usai pengunduran diri Sunak sebagai menteri keuangan pada Juli, yang memicu pemberontakan pemerintah yang pada akhirnya mendorong pemecatan Johnson.

Berita Lainnya:
Polisi Malaysia: Dengan Enam Pistol, Warga Israel Bisa Saja Bikin Kekacauan di Hari Raya

Sunak saat ini berada di depan dalam perlombaan, dengan dukungan publik dari 128 legislator, dibandingkan dengan Johnson yang 53. Mantan menteri pertahanan Penny Mordaunt, yang merupakan satu-satunya anggota Partai Konservatif yang secara resmi menyatakan pencalonannya, memiliki sekitar 23 nominasi.

Kontes kepemimpinan telah dipercepat hanya seminggu. Di bawah aturan, hanya tiga kandidat yang dapat mencapai pemungutan suara pertama pada Senin sore, dengan dua kandidat terakhir akan diberikan suara pada Jumat, yang dibatasi untuk sekitar 170 ribu anggota Partai Konservatif yang mendaftar.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi