Jumat, 26/04/2024 - 02:58 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNETTEKNOLOGI

Disney Gunakan Riwayat Tontonan Guna Personalisasi Pengalaman Pelanggan di Disneyland

ADVERTISEMENTS

Disney sedang mencari cara untuk menyesuaikan kedua pengalaman pelanggan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 JAKARTA — Disney dapat segera mulai menggunakan kebiasaan menonton Disney Plus pengguna untuk memengaruhi pengalaman mereka di taman Disney. Dalam sebuah wawancara di acara Tech Live The Wall Street Journal, CEO Disney Bob Chapek mengatakan perusahaan sedang mencari cara untuk menyesuaikan kedua pengalaman berdasarkan bagaimana pengguna berinteraksi dengan penawaran fisik dan digitalnya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


“Jika Anda berada di Disney Plus, kami harus mengetahui apa yang terjadi, apa yang Anda alami, apa yang Anda sukai, terakhir kali Anda mengunjungi taman, dan sebaliknya. Saat Anda berada di taman, kami harus tahu kebiasaan menonton Anda di Disney Plus,” kata Chapek.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Zyrex Gelar Innovation Day 2024 di Semarang


Sebagai contohnya, Chapek mengutip perjalanan Disney’s Pirates of the Caribbean. Dia mencatat perusahaan pada akhirnya dapat melacak bahwa pengguna melakukan perjalanan di salah satu tamannya lalu menggunakannya sebagai cara untuk mengkurasi konten yang dilihat di Disney Plus.

ADVERTISEMENTS


“Apa yang Anda dapatkan adalah program khusus dengan Pirates of the Caribbean yang sesuai dengan preferensi Anda,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Dilansir The Verge, Kamis (27/10/2022), Chapek mengatakan perusahaan saat ini sedang melakukannya, tetapi tidak memberikan informasi yang lebih spesifik. Ini bukan pertama kalinya Chapek mengisyaratkan untuk menjembatani pengalaman Disney Plus dan taman Disney. Pada bulan September, Chapek mengatakan Disney ingin membawa dua bagian dari Perusahaan Walt Disney menjadi satu untuk satu pengalaman bersama di seluruh layanan streaming dan tamannya.

Berita Lainnya:
PB ESI Sebut Aturan Batas Usia Game tak Berdampak pada Talenta Esports


Semua ini seharusnya membantu Disney menuju tujuannya untuk memberikan pengalaman menceritakan generasi berikutnya, frasa yang digunakannya sebagai pengganti metaverse. Sejalan dengan tujuan ini, Disney telah terjun lebih jauh ke dalam augmented reality (AR), memperkenalkan film pendek augmented reality (AR) pertamanya, Remembering di Disney Plus pada September serta lensa AR baru yang dapat diakses oleh pengunjung taman di aplikasi Disneyland.


Perusahaan juga telah bereksperimen dengan jajaran non fungible token (NFT) selama hampir satu tahun sekarang dan mempekerjakan Mike White untuk mengepalai rencana penceritaan generasi berikutnya pada bulan Februari.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi