Sabtu, 20/04/2024 - 15:23 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Setelah Minta Jangan Bergaya Hidup Mewah, Kini Kapolri Ingatkan Anak Buahnya Jangan Ghosting Pelapor

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH -Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo sebelumnya meminta anak buahnya meninggalkan gaya hidup mewah alias hedon. Terbaru, dia meminta jajarannya lebih informatif kepada masyarakat saat menangani aduan atau laporan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Sigit memerintahkan anggotanya untuk merespons komunikasi yang diterima dan tidak mengabaikannya atau meng-ghosting pelapor.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

“Ditelepon, teleponnya di-reject. Ditelepon, diangkat, kitanya marah-marah. Kesan pelapor terhadap kita jadi semakin negatif, jadi kalau bahasa gaulnya itu jangan ghosting,” kata Sigit dikutip dari PMJ News, Sabtu (29/10/2022).

ADVERTISEMENTS

Instruksi itu diunggah Sigit melalui akun instagram pribadinya.  Dia berharap bawahannya menunjukkan kesungguhan dalam memberikan pelayanan.

Berita Lainnya:
Viral Kereta Cepat Whoosh Bocor Air di dalam Gerbong, KCIC Membantah

Dia mengatakan hal tersebut harus bisa dijelaskan secara transparan dan rasional, dan memenuhi logika publik. “Ini yang harus rekan-rekan lakukan,” kata dia.

Sigit menegaskan bahwa sangat wajar jika pelapor ingin tahu perkembangan dari laporan yang dibuatnya. Sebab, pelapor berharap ada solusi dari masalahnya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

“Karena memang masyarakat mengharapkan ada progres, ada langkah-langkah lanjut,” tuturnya.

Dalam kesempatan tersebut, dia menyayangkan anggotanya yang cenderung mementingkan laporan yang prioritas saat menerima banyak laporan. Kemudian meninggalkan laporan yang dianggap itu tidak prioritas. 

Berita Lainnya:
Bawaslu Putuskan Ketua KPU Secara Sah Langgar Tata Cara Rekapitulasi Suara, Sanksinya Cuma Teguran

“Kecenderungan dari rekan-rekan, karena menerima laporan banyak, pengaduan banyak, sehingga kemudian lebih mementingkan yang menjadi prioritas,” kata dia.

Hal tersebut menurutnya berakibat terjadinya sumbatan komunikasi. Hasilnya adalah kesan pelapor terhadap Polri menjadi semakin negatif.

Kemudian Sigit kembali menekankan agar bawahannya jangan ghosting laporan masyarakat dan komunikasikan dengan pelapor atas laporannya.

“Jadi kalau bahasa gaulnya itu jangan ghosting, hadapi terkait dengan masalah-masalah yang memang harus dijawab. Prosedur yang saudara lakukan, ini masyarakat harus terinfo,” tutur dia.

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi