Jumat, 19/04/2024 - 09:21 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EDUKASI
EDUKASI

Nadiem: Tantangan Bahasa Indonesia Makin Rumit di Era Perkembangan Teknologi

ADVERTISEMENTS

Bahasa Indonesia memiliki keunggulan dalam hal sifatnya yang terbuka.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

JAKARTA — Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim, menyampaikan bahasa Indonesia diciptakan untuk merajut beragam suku, agama, etnis, dan golongan menjadi satu kesatuan. karena itu, bahasa Indonesia memiliki keunggulan dalam hal sifatnya yang terbuka.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

“Bahasa Indonesia dengan leluasa menyerap banyak kosakata, istilah, serta konsep, baik dari bahasa asing maupun bahasa daerah. Hal tersebut dapat kita lihat dari entri Kamus Besar Bahasan Indonesia (KBBI) yang terus bertambah. Hal itu membuktikan bahwa bahasa kita terus berkembang,” jelas Nadiem dalam siaran pers, Ahad (30/10/2022).

ADVERTISEMENTS

Namun, kata Nadiem, dewasa ini bahasa Indonesia menghadapi tantangan yang makin rumit, yang salah satunya disebabkan oleh perkembangan teknologi yang makin cepat. Karena itu, pihaknya melalui Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa) berusaha meningkatkan peran bahasa Indonesia sebagai bahasa ilmu pengetahuan.

Berita Lainnya:
UNM Tawarkan Biaya Kuliah Terjangkau dan Berkualitas

“Serta sebagai bahasa yang mampu mengartikulasikan perkembangan teknologi dan mengekspresikan pengalaman-pengalaman baru generasi muda. Badan Bahasa berkomitmen untuk terus mengakselerasi perkembangan bahasa Indonesia melalui pemanfaatan teknologi yang tepat guna,” tutur Nadiem.

Mendikbudristek berpesan kepada para guru untuk memanfaatkan inovasi-inovasi teknologi dari Badan Bahasa dalam pembelajaran bahasa dan sastra di sekolah. Dia juga berpesan serupa kepada para pegiat bahasa dan sastra Indonesia.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

“Sebarkan praktik baik Anda dalam menggunakan produk-produk teknologi kami kepada masyarakat yang lebih luas,” kata dia.

Berita Lainnya:
Ferien Job di Jerman, Apa Bedanya dengan Magang Versi Kemendikbudristek?

Sementara itu, Kepala Badan Bahasa Kemendikbudristek, E Aminudin Aziz, mengatakan, keberadaan bahasa Indonesia telah menjadi anugerah bagi bangsa Indonesia. Sebab, bahasa Indonesia menjadi simbol, jati diri, serta perajut persatuan.

“Namun, seiring dengan perkembangan yang terjadi di masyarakat dengan begitu cepat, kita ditantang untuk tetap mengembangkan dan membina bahasa persatuan, merawat bahasa daerah, sekaligus menguasai bahasa asing,” kata Aminudin Aziz.

Untuk itu, lanjut Aminudin Aziz, diperlukan kebijakan kebahasaan yang berkelanjutan. Badan Bahasa Kemendikbudristek, kata dia, hadir sebagai satu-satunya lembaga pemerintah yang diberi mandat untuk menangani masalah kebahasaan dan kesastraan di Indonesia dengan menjaga mutu bahasa Indonesia dalam berbagai ranah demi kewibawaan dan martabat bangsa.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi