Sabtu, 20/04/2024 - 03:16 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

Kulit Kering dan Gatal Bisa Menjadi Tanda Awal Penyakit Lain

ADVERTISEMENTS

Kulit kering dan gatal tak bisa disembuhkan hanya dengan pelembap.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

JAKARTA — Pruritus (kulit gatal) dan kulit kering sering dianggap sepele. Padahal, kondisi ini bisa menjadi tanda awal penyakit lain.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

CEO Klinik Pramudia, dr Anthony Handoko SpKK mengungkapkan kulit kering dan gatal bisa melanda segala lapisan usia, mulai dari bayi hingga lansia. Sering kali, ketika mengalaminya, orang mengatasinya hanya dengan memberikan krim pelembap.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Begini Proses Rekonstruksi Seusai Operasi Kanker Lidah


Padahal, sebenarnya kulit kering dan gatal seharusnya tidak hanya dianggap keluhan ringan yang sederhana. Kondisi itu tidak dapat diselesaikan sekadar dengan pelembap.

“Bila ada keluhan gatal atau kulit kering pada lansia segera ditanggapi, jangan dianggap remeh supaya bisa mendapatkan pengobatan, penanganan yang lebih baik,” ujar dr Anthony, dalam acara virtual media briefing dengan tema “Jangan Sampai Pruritus dan Kulit Kering Menurunkan kualitas Hidup Usia Lanjut”, Kamis (3/10/2022).

Berita Lainnya:
Tips Jaga Tubuh Tetap Prima Selama Mudik Lebaran, Salah Satunya Makan Kurma

Senada, dokter spesialis dermatologi dan venereologi Amelia Setiawati Soebyanto mengatakan kulit kering dan gatal bisa menjadi pertanda penyakit lain. Yang paling sering ialah diabetes mellitus atau kencing manis, infeksi cacing, dan kelainan empedu.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


“Ini tidak bisa dijelaskan kenapa dan bagaimana terjadinya bisa sampai kulit tersebut gatal,” ujarnya.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi