Rabu, 24/04/2024 - 17:55 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNETTEKNOLOGI

Rumah Digital untuk Disabilitas Resmi Diluncurkan, Ada Apa Saja?

ADVERTISEMENTS

Rumah Digital untuk Disabilitas adalah wadah untuk berkarya bagi rekan disabilitas.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 JAKARTA — Rumah Digital untuk Disabilitas diluncurkan oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono pada Jumat (4/11/2022). Peresmian tersebut berlangsung di Gedung @41  Jl. Teluk Betung No.41 Tanah Abang, Jakarta Pusat.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


“Tentunya semua ini menjadi bagian dari kita, kewajiban kita sehingga mempermudah rekan-rekan disabilitas untuk berkomunikasi,” ujar Heru di Gedung @41, Jumat (4/11/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


Rumah Digital Untuk Disabilitas ini diinisiasi oleh Staf Khusus Presiden Republik Indonesia, Angkie Yudistia. Gerakan digital ini menjadi wadah yang tepat sebagai ruang ekspresi untuk berkomunikasi, mengasah, dan meningkatkan kemampuan para penyandang disabilitas di Indonesia.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
MacBook M4 Diperkirakan Akan Dirilis Pada Akhir 2024


“Rumah Digital untuk Disabilitas adalah wadah teman-teman disabilitas di seluruh Indonesia untuk berkarya dan mendapatkan akses informasi seperti forum digital, agenda acara, pelatihan kerja, dan UMKM, hingga lowongan kerja seputar dunia disabilitas,” ujar Angkie.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Sebagai disabilitas, Angkie menyadari kesulitan penyandang disabilitas dalam mendapatkan akses informasi dan pola berkomunikasi. Hal itu yang juga dirasakan hampir semua ragam penyandang disabilitas di Indonesia.

Berita Lainnya:
Tujuh Gawai Samsung yang Berpotensi Meluncur di Paruh Kedua 2024


Angkie mengatakan kemunculan Rumah Digital Untuk Disabilitas sebagai wadah yang dapat melahirkan talenta digital yang memenuhi kebutuhan pasar kerja nasional secara vokasi.


“Kedepannya kami ingin dari tempat ini lahir talenta digital penyandang disabilitas yang kompetitif sebagaimana arahan Presiden Joko Widodo bahwa Indonesia butuh 600 ribu talenta digital setiap tahunnya hingga tahun 2035. Penyandang disabilitas harus mampu melahirkan karya-karya digital Indonesia ke depannya,” ujar Angkie.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi