Selasa, 23/04/2024 - 15:31 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

63 Pesawat Militer dan Empat Kapal China Terdeteksi di Sekitar Taiwan

ADVERTISEMENTS

China gencar melakukan kegiatan militer di sekitar Taiwan sejak Agustus.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

ANKARA — Otoritas Taiwan pada Senin (7/11) mengatakan 63 pesawat militer dan empat kapal angkatan laut China terdeteksi di sekitar wilayah tersebut. Menurut kementerian pertahanan, sebanyak 31 pesawat Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) melintasi garis tengah imajiner Selat Taiwan dan menerobos zona identifikasi pertahanan udara mereka.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
Berita Lainnya:
Israel Konfirmasi Tewaskan Komandan Hamas Lewat Serangan Udara di Gaza

“Rombongan kendaraan China itu dilacak dengan alat pelacak elektronik, pesawat patroli, kapal dan sistem rudal darat,” kata Kemenhan di Twitter.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

China gencar melakukan kegiatan militer di sekitar Taiwan sejak Agustus, ketika Ketua DPR Amerika Serikat Nancy Pelosi memimpin delegasi ke wilayah berpenduduk lebih dari 24 juta orang tersebut.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Satu Siswa Tewas dalam Penembakan di Sekolah Finlandia

China menganggap Taiwan sebagai “provinsi yang memisahkan diri” meski Taipei memiliki pemerintahannya sendiri sejak 1949. Beijing bersumpah akan menyatukan kembali wilayah tersebut, jika perlu dengan kekuatan.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Beijing juga mengurangi dialog militer dengan AS dan menangguhkan kerja sama tentang isu perubahan iklim, bersama dengan enam aksi balasan lainnya.

sumber : Anadolu

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi