Kamis, 25/04/2024 - 13:15 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Arab Saudi Kembali Rekrut Pekerja Filipina Mulai Senin

ADVERTISEMENTS

Batas atas biaya perekrutan pekerja rumah tangga Filipina lebih dari Rp 50 juta.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 RIYADH — Arab Saudi mulai melanjutkan perekrutan pekerja Filipina, termasuk pekerja rumah tangga mulai Senin (7/11/2022). Batas atas biaya perekrutan pekerja rumah tangga dari Filipina telah ditetapkan sebesar lebih dari Rp 50 juta.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


Kementerian Sumber Daya Manusia dan Pembangunan Sosial Arab Saudi mendesak semua perusahaan dan kantor yang menyediakan layanan mediasi untuk perekrutan pekerja rumah tangga untuk secara ketat mematuhi pagu harga yang diumumkan olehnya. Aturan yang sesuai dengan hukum ketenagakerjaan.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


“Hal ini untuk menghindari sanksi yang diatur dalam peraturan UU Ketenagakerjaan terkait dengan kegiatan rekrutmen dan penawaran jasa tenaga kerja,” kata Juru Bicara Kementerian, Saad Al Hammad, dilansir dari Saudi Gazette, Ahad (6/11/2022).

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Iran Ancang-Ancang Serang Israel, Negara-Negara Arab Ikut 'Panik' dan Ingatkan AS


Berbicara kepada Okaz/Saudi Gazette, juru bicara tersebut menjelaskan batas maksimum biaya perekrutan yang disetujui untuk pekerja dari berbagai negara telah ditentukan. Ini termasuk Rp 37 juta untuk warga negara Uganda, Rp 41 juta lebih untuk Thailand, hampir Rp 45 juta untuk Kenya dan sekitar Rp 54 juta untuk Bangladesh.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Arab Saudi dan Filipina menandatangani nota kerja sama (MoC) pada 13 September tentang dimulainya kembali pengiriman pekerja Filipina ke Kerajaan. Termasuk pekerja rumah tangga, mulai 7 November 2022.


Penandatanganan dilakukan oleh Menteri Sumber Daya Manusia dan Pembangunan Sosial Eng. Ahmed Al-Rajhi dan Sekretaris Departemen Pekerja Migran (DMW) Filipina Susan Ople. Nota tersebut datang sebagai kelanjutan dari hubungan bilateral dan sejarah antara Kerajaan dan Filipina, dan perpanjangan dari kerjasama permanen antara kedua negara dalam banyak aspek ekonomi.

Berita Lainnya:
Barisan Rudal Iran Bergerak ke Syria, Arab Saudi Tangguhkan Hubungan Diplomatik dengan Israel


Hal ini juga mencerminkan kesesuaian visi MHRSD dengan visi Kementerian Buruh Migran Filipina dalam melindungi aspek hak asasi pekerja. Pihak Filipina memuji lompatan kualitatif di pasar tenaga kerja Saudi sebagai imbalan atas inisiatif dan reformasi substansial yang disaksikan oleh pasar yang mengarah pada penguatan perlindungan pekerja migran sesuai dengan prinsip dasar dan teknis ILO dan UN Global Compact on Safe, Orderly dan Migrasi Reguler.


Mengingat hal di atas, kedua negara mencapai kesepakatan untuk melanjutkan pengiriman pekerja Filipina ke Arab Saudi pada 7 November 2022. Patut dicatat bahwa portal Musaned, di bawah MHRSD, menangguhkan pada Desember 2021 semua permintaan untuk mengeluarkan visa untuk warga Filipina. Hal ini menyusul keputusan Kementerian Tenaga Kerja Filipina untuk menangguhkan sementara pengiriman pekerja rumah tangganya ke Arab Saudi.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi