Sabtu, 20/04/2024 - 02:37 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Zelenskyy: Ukraina Tidak akan Menyerah Satu Sentimeter Pun

ADVERTISEMENTS

Militer Ukraina menuduh Rusia melanjutkan penjarahan dan merusak infrastruktur.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

 KIEV — Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan pasukannya tidak akan menyerah “satu sentimeter pun” dalam pertempuran merebutkan wilayah Donetsk timur. Sementara pemerintah yang ditempatkan Rusia di wilayah itu mengatakan pasukan Ukraina bergerak ke kota-kota bagian selatan dengan tank.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


“Aktivitas penjajah masih sangat tinggi tingkatnya, puluhan serangan terjadi setiap hari, kami tidak akan menyerah satu sentimeter pun tanah kami,” kata Zelenskyy di pidato rutinnya, Selasa (8/11/2022) malam.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Rusia: Israel Langgar Hukum Internasional dengan Serang Konsulat Iran di Suriah


Titik fokus pertempuran di daerah industri Donetsk di sekitar kota Bakhmut, Soledar dan Avdiivka. Pertempuran paling sengit sejak pasukan Rusia menginvasi negara tetangganya akhir Februari lalu.


Dalam pernyataannya militer Ukraina menuduh pasukan Rusia melanjutkan penjarahan dan merusak infrastruktur di selatan Kota Kherson. Satu-satunya ibukota wilayah yang berhasil Rusia rebut sejak awal invasi itu dibayangi pertempuran beberapa pekan terakhir.


Kantor berita RIA melaporkan wali kota yang ditempatkan Rusia di Kota Snihurivka, timur Kota Mykolaiv, mengatakan para warga melihat tank-tank Ukraina dan pertempuran berlangsung dengan sengit. Kantor berita Reuters belum dapat memverifikasi laporan tersebut.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Cegah Konflik Israel-Iran Meluas, Direktur CIA Turun Tangan Lobi Intelijen Turki Mediasi


Artileri Rusia menghantam lebih dari 30 pemukiman di wilayah Kherson dan Mykolaiv. Pemerintah yang Rusia tempatkan di daerah pendudukan Zaporizhzhia memasak warga untuk menerima paspor Rusia setelah menyita dokumen-dokumen Ukraina mereka.  


Sementara itu kantor berita Interfax mengutip Presiden Vladimir Putin yang mengatakan Rusia telah mengerahkan 50 ribu pasukan cadangan yang kini berperang di unit-unit tempur di Ukraina.

sumber : Reuters

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi